Berita , Headline
Minyak Goreng Langka, Begini Kebijakan Erick Thohir Atasi Ketersediaan Stok di Pasaran
Riza Marzuki
Kebijakan Menteri BUMN, Erick Thohir mengatasi persoalan minyak goreng langka. (Foto: Instagram/erickthohir)
HARIANE - Persoalan minyak goreng langka, saat ini sedang menjadi fokus perhatian Erick Thohir menteri BUMN .
Dimana terjadinya persoalan minyak goreng langka ini disebabkan oleh adanya pembatasan stok minyak goreng yang didistribusikan oleh distributor kepada agen-agen toko ritel maupun pasar tradisional.
Maka dari itu dari munculnya persoalan minyak goreng langka inilah, Erick Thohir Menteri BUMN melalui akun Instagramnya @erickthohir memberikan pernyataan tegas bahwa “Kementerian BUMN akan berkomitmen untuk mendukung upaya Pemerintah dalam stabilisasi harga dan menjaga ketersediaan stok minyak goreng untuk masyarakat,” ucapnya.
BACA JUGA : Review DJI Mavic 3 Fly More, Spesifikasi dan Harga Drone Sultan dengan Beragam FiturLalu seperti apa kebijakan Erick Thohir Menteri BUMN dalam mengatasi persoalan minyak goreng langka? Melalui akun Instagramnya, 25 Februari 2002 lalu, Eric Thohir menyebut bahwa Kementerian BUMN saat ini telah melakukan kerjasama dengan Holding Pangan (ID Food) dan PTPN dalam menjalankan operasi pasar minyak goreng Pemerintah di beberapa wilayah. BUMN diketahui telah melakukan operasi pasar minyak goreng di beberapa wilayah seperti Jakarta, Jawa Barat, Lampung, dan Sumatera dengan total distribusi sebanyak 1,5 juta liter minyak goreng curah dan 2,8 juta liter minyak goreng kemasan dari awal Februari hingga 21 Februari.
BACA JUGA : Harga Semakin Meroket, Simak Tips Hemat Menggunakan Minyak Goreng Agar Kantong Tidak JebolBerikut laporan terbaru dari akun instagram @idfood_official dalam kegiatan operasi pasar minyak goreng yang sudah terlaksana di beberapa wilayah: 1. Papua mendapatkan distribusi sebanyak 13.200 kemasan premium minyak goreng ukuran 1 liter. 2. Pada tanggal 24 Februari 2022 didistribusikan minyak goreng curah di beberapa pasar rakyat wilayah Cirebon dan Jabodetabek. 3. Pekanbaru mendapat distribusi minyak goreng curah sebanyak 2 tangki berisi 18.00 kg dan 22.000 kg ke pedagang lokal di Pekanbaru. 4. Pada 25 Februari 2022 didistribusikan 37 liter minyak goreng ke lima Pasar Tradisional di Jakarta. “Operasi pasar yang dilakukan BUMN ini merupakan bagian dari membantu tetapi tidak menyelesaikan. Karena kebutuhan minyak goreng itu melebihi kapasitas BUMN. maka dari itu saya sangat mengetuk hati pihak-pihak swasta yang jauh lebih besar produksinya dari BUMN untuk membantu supaya harga minyak goreng lebih baik,” ucapnya.
BACA JUGA : Hotman Paris Mengkritik Menteri Tenaga Kerja Kebijakan Baru JHT, Hotman: Tidak Ada Gunanya Menahan Uang Orang Lain
