Berita

Paskibraka 2024 Buka Jilbab, Ketua IPNU DIY: Menciderai Kebhinekaan

profile picture Tim Red 1
Tim Red 1
Paskibraka 2024 Buka Jilbab
Ketua IPNU DIY kritik dugaan pemaksaan buka jilbab. (Foto: IPNU DIY)

HARIANE - Menyusul dugaan pemaksaan membuka jilbab bagi sebagian anggota Paskibraka 2024, sejumlah kritikan dan penolakan pun muncul. 

Salah satunya dari Ketua Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) DIY, Didi Manarul Hadi yang tegas mengecam upaya pemaksaan pembukaan jilbab tersebut. 

Didi mengkritisi adanya pemaksaan membuka jilbab bagi Paskibraka 2024 yang hari ini bertugas mengibarkan Bendera Merah Putih. 

Menurutnya, hal ini mencederai kebhinekaan, karena telah memaksakan perbedaan yang tidak seharusnya diseragamkan.

"Adanya pemaksaan membuka jilbab ini termasuk mencederai kebhinekaan, karena memaksakan perbedaan yang seharusnya tidak perlu di seragamkan. Lagipula sebelumnya juga Paskibraka pake kerudung sudah biasa dan tidak menggangu", ujar Didi beberapa waktu lalu. 

Diketahui terdapat 18 anggota Paskibraka yang selama ini biasa  menggunakan jilbab dalam kesehariannya bahkan sejak SD-SMP.

18 delegasi tersebut berasal dari Aceh hingga Papua. Namun, mereka harus mencopot jilbabnya karena larangan mengenakan jilbab saat menjadi Paskibraka di IKN.

Kemudian Didi menambahkan bahwa penggunaan jilbab ini sudah masuk dalam ranah hak individu dalam memilih cara beragama seseorang dan seharusnya hak ini dilindungi oleh negara.

"Jilbab ini kan sebenarnya sudah masuk pada ranah hak individu seseorang dalam memilih cara dia beragama, dan hak ini dilindungi oleh negara. Jadi pemaksaan ini bisa menciderai hak seseorang memilih cara dia beragama loh. Padahal, negeri ini dibangun atas berbagai agama dan budaya yang berbeda sehingga Nusantara ini utuh karena bisa menghargai berbagai perbedaan", tambahnya.****

1
Ads Banner

BERITA TERKINI

Pelaksanaan Makan Bergizi Gratis Kulon Progo Dapatkan Evaluasi

Pelaksanaan Makan Bergizi Gratis Kulon Progo Dapatkan Evaluasi

Sabtu, 18 Januari 2025 21:15 WIB
Dapat 11 Ribu Dosis Vaksin PMK, Pemda DIY Percepat Vaksinasi

Dapat 11 Ribu Dosis Vaksin PMK, Pemda DIY Percepat Vaksinasi

Sabtu, 18 Januari 2025 21:07 WIB
Kecelakaan di Magelang Hari ini, Kepala Pemotor Hampir Terlindas Mobil

Kecelakaan di Magelang Hari ini, Kepala Pemotor Hampir Terlindas Mobil

Sabtu, 18 Januari 2025 21:05 WIB
Gaji Pamong Kalurahan di Gunungkidul Naik Rp 70 Ribu

Gaji Pamong Kalurahan di Gunungkidul Naik Rp 70 Ribu

Sabtu, 18 Januari 2025 17:45 WIB
Tabrakan Motor vs Sepeda Listrik di Demak Memakan Korban Jiwa, Begini Kronologinya

Tabrakan Motor vs Sepeda Listrik di Demak Memakan Korban Jiwa, Begini Kronologinya

Sabtu, 18 Januari 2025 16:16 WIB
Kabar Gembira! Jamaah Indonesia Tak Menempati Mina Jadid saat Puncak Haji

Kabar Gembira! Jamaah Indonesia Tak Menempati Mina Jadid saat Puncak Haji

Sabtu, 18 Januari 2025 15:20 WIB
Harga Emas Perhiasan Hari ini Sabtu 18 Januari 2025 Naik atau Turun? Cek ...

Harga Emas Perhiasan Hari ini Sabtu 18 Januari 2025 Naik atau Turun? Cek ...

Sabtu, 18 Januari 2025 10:36 WIB
Harga Emas Antam Hari ini Sabtu 18 Januari 2025 Turun, Berikut Rinciannya

Harga Emas Antam Hari ini Sabtu 18 Januari 2025 Turun, Berikut Rinciannya

Sabtu, 18 Januari 2025 10:35 WIB
DLH Cabut Laporan, Pelaku Pencurian Kayu di Gunungkidul Dibebaskan

DLH Cabut Laporan, Pelaku Pencurian Kayu di Gunungkidul Dibebaskan

Sabtu, 18 Januari 2025 08:22 WIB
Garuda Pertiwi Melangkah Mantap Menuju Piala Asia Futsal Wanita 2025, Siap rebut Juara ...

Garuda Pertiwi Melangkah Mantap Menuju Piala Asia Futsal Wanita 2025, Siap rebut Juara ...

Jumat, 17 Januari 2025 21:54 WIB