Berita , D.I Yogyakarta

Pedagang Pasar Godean Sleman Mulai Pindah Transit ke Pasar Relokasi Sidoluhur, Akan Beroperasi 24 Jam

profile picture Wahyu Turi
Wahyu Turi
Pasar Relokasi Sidoluhur
Pedagang Pasar Godean Sleman mulai menempati Pasar Relokasi Sidoluhur. (Foto: Wahyu Turi K)

HARIANE - Sejumlah pedagang Pasar Godean Sleman mulai berpindah menempati tempat transit Pasar Relokasi Sidoluhur.

Perpindahan ini dijadwalkan mulai 12 Juni hingga 16 Juni 2023 mendatang. Rencananya, pasar transit ini akan beroperasi selama 24 jam. 

Sekretaris Disperindag Sleman Tina Hastani menyebutkan, total pedagang yang pindah dari Pasar Godean Sleman ialah sebanyak 1.358 pedagang.

Pedagang-pedagang tersebut terbagi di tiga tempat transit, yaitu Pasar Hobbies sebanyak 198 pedagang, Sentra Belut 132 pedagang, Tanah Kas Desa Sidokarto 1.028 pedagang.

"Mereka pindah bergantian. Ada yang memanfaatkan jasa angkut yang telah disediakan Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Sleman ada juga yang pindah secara mandiri," kata Tina, Selasa, 13 Juni 2023.

Relokasi Pasar Godean Sleman

Pasar Relokasi Sidoluhur ini, katanya berdiri di atas lahan 16.000 meter persegi dengan luas bangunan utama kurang lebih 8.000 meter persegi yang terdiri dari los kios dan bangunan pendukung seperti aula, ruang panel, ruang pengelola, musholla, serta tempat pengelolaan sampah pasar.

Untuk luasan los berukuran 2 x 2 meter, sedangkan kios luasannya 2 x 3 meter, juga ada pelasaran dengan ukuran 1 x 2 meter.

Pasar ini dibangun menggunakan rangka baja dan galvalum dimana erhitungan teknis kekuatannya bisa lebih dari dua tahun.

Awalnya Pemkab Sleman menganggarkan relokasi ini dengan nilai kontrak sebesar Rp 11 miliar kemudian dimenangkan oleh tender sebesar Rp 8,7 miliar.

Tina mengatakan, pedagang yang berpindah juga mendapatkan sejumlah fasilitas antara lain dua truk, empat pickup, dan tenaga angkut ada 16 orang dan dapat dimanfaatkan secara bergantian.

"Disini juga dilengkapi petugas keamanan enam orang, lima di antaranya warga setempat, serta dua petugas kebersihan. Jam operasional sepertinya ini nanti jadi 24 jam,” terangnya.

Ads Banner

BERITA TERKINI

Korban Tenggelam Sungai Progo Berhasil Ditemukan

Korban Tenggelam Sungai Progo Berhasil Ditemukan

Senin, 28 April 2025
Pemerintah Kalurahan Didorong Lakukan Reformasi

Pemerintah Kalurahan Didorong Lakukan Reformasi

Senin, 28 April 2025
Penampakan Kantor Notaris di Kasus Mafia Tanah Mbah Tupon, Tutup-Temuan Surat Permintaan Pengembalian ...

Penampakan Kantor Notaris di Kasus Mafia Tanah Mbah Tupon, Tutup-Temuan Surat Permintaan Pengembalian ...

Senin, 28 April 2025
Warga Sedayu Korban Tenggelam di Sungai Progo Bantul Ditemukan Tak Bernyawa

Warga Sedayu Korban Tenggelam di Sungai Progo Bantul Ditemukan Tak Bernyawa

Senin, 28 April 2025
Satresnarkoba Polresta Yogyakarta Tangkap 10 Tersangka Kasus Narkoba Selama Sebulan

Satresnarkoba Polresta Yogyakarta Tangkap 10 Tersangka Kasus Narkoba Selama Sebulan

Senin, 28 April 2025
Timbulkan Bau Tak Sedap, Warga Tolak Perluasan ITF Pasar Niten Bantul

Timbulkan Bau Tak Sedap, Warga Tolak Perluasan ITF Pasar Niten Bantul

Senin, 28 April 2025
Puluhan Pelajar Gunungkidul Daftarkan Diri Jadi Calon Siswa Sekolah Rakyat

Puluhan Pelajar Gunungkidul Daftarkan Diri Jadi Calon Siswa Sekolah Rakyat

Senin, 28 April 2025
Beda Pengakuan, Begini Kata Orang yang Sempat Akan Bantu Mbah Tupon Pisah Sertifikat ...

Beda Pengakuan, Begini Kata Orang yang Sempat Akan Bantu Mbah Tupon Pisah Sertifikat ...

Senin, 28 April 2025
Ditinggal ke Luar Kota, Emas dan Uang Tunai Warga Gunungkidul Raib

Ditinggal ke Luar Kota, Emas dan Uang Tunai Warga Gunungkidul Raib

Senin, 28 April 2025
Namanya Dicatut Kasus Tanah Milik Mbah Tupon, Begini Kata Eks DPRD Bantul

Namanya Dicatut Kasus Tanah Milik Mbah Tupon, Begini Kata Eks DPRD Bantul

Senin, 28 April 2025