Berita , D.I Yogyakarta

Idul Adha 2023 di Jogja, Pasokan Daging Sapi di Sleman Masih Mencukupi

profile picture Wahyu Turi
Wahyu Turi
idul adha 2023 di Jogja
Pedagang daging sapi di Sleman sebut ketersediaan pasokan daging sapi masih mencukupi jelang Idul Adha 2023 di Jogja. (Foto: Wahyu Turi K)

HARIANE - Menjelang perayaan Idul Adha 2023 di Jogja, pasokan daging sapi di kalangan pedagang di Sleman masih mencukupi.

Hingga berita ini diturunkan, harga daging sapi di Jogja masih di angka normal, yakni Rp 130 ribu untuk kualitas super, dan Rp 120 ribu hingga Rp 125 ribu per kg untuk kualitas di bawahnya.

Ketua Asosiasi Gisa Sembada, Sugiyo Ahmad mengatakan, meskipun pasokan dan harga daging sapi yang masih tergolong aman, akan ada tren harga daging hewan sapi mengalami peningkatan seperti menjelang hari raya biasanya. 

“Mau nggak mau bersaing dengan konsumen yang mau Idul Adha ataupun yang kurban sapi. Biasanya dari penjagal langsung ada kenaikan per sapi rata-rata Rp 1,5-2 juta sudah biasa,” terangnya pada Kamis, 8 Juni 2023.

Untuk mensiasati kesulitan dalam mencari sapi dan meminimalisir harga, umumnya pedagang mencari sapi betina yang sudah akil dan boleh untuk disembelih.

Stok Daging Sapi Idul Adha 2023 di Jogja Cukup Tapi Ternak Kurang

Di sisi lain Kepala Dinas Pertanian, Pangan, dan Perikanan (DP3) Sleman, Suparmono mengungkapkan bahwa ketersediaan hewan di Kabupaten Sleman belum dapat memenuhi kebutuhan baik itu ternak sapi, kambing maupun domba.

Untuk mengatasi persoalan tersebut, hewan-hewan yang dibutuhkan didatangkan dari wilayah luar Sleman.

Seperti ternak sapi biasanya didatangkan dari Bali, Madura, kabupaten sekitar Sleman baik dari Jawa Tengah maupun wilayah kabupaten lain di DIY.

Sedangkan untuk kambing dan domba banyak didatangkan dari Jawa Barat dan Jawa Timur, juga dari Kabupaten sekitar di wilayah DIY.

Terkait hal itu, Suparmono melakukan pengawasan ketat di pasar-pasar maupun kelompok ternak sekaligus memberikan edukasi untuk mengantisipasi penularan penyakit pada hewan.

“Dengan banyaknya pemasukan ternak ke wilayah Kabupaten Sleman tidak menutup kemungkinan untuk terjadi penyebaran penyakit hewan menular,” kata Suparmono.

Ads Banner

BERITA TERKINI

Melebihi Target, Prabowo Pulang dengan Komitmen Investasi Rp 294,52 Triliun dari Kunjungan Luar ...

Melebihi Target, Prabowo Pulang dengan Komitmen Investasi Rp 294,52 Triliun dari Kunjungan Luar ...

Jumat, 22 November 2024 06:45 WIB
Lakalantas Simpang tiga Sogan, Tiga Orang Jadi Korban

Lakalantas Simpang tiga Sogan, Tiga Orang Jadi Korban

Kamis, 21 November 2024 23:06 WIB
Dukungan bagi Pasangan Calon Agung-Ambar Makin Bertambah

Dukungan bagi Pasangan Calon Agung-Ambar Makin Bertambah

Kamis, 21 November 2024 22:38 WIB
Paslon Marija-Yusron Gelar Kampanye di Pasar Bendungan

Paslon Marija-Yusron Gelar Kampanye di Pasar Bendungan

Kamis, 21 November 2024 21:44 WIB
Novida-Rini Dapatkan Dukungan dari Forum Silaturahmi Kyai Kampung

Novida-Rini Dapatkan Dukungan dari Forum Silaturahmi Kyai Kampung

Kamis, 21 November 2024 21:34 WIB
Paslon Heroe-Pena Gelar Konser Akbar di Hari Terakhir Kampanye Pilkada, Sejumlah Musisi Lokal ...

Paslon Heroe-Pena Gelar Konser Akbar di Hari Terakhir Kampanye Pilkada, Sejumlah Musisi Lokal ...

Kamis, 21 November 2024 18:38 WIB
PDIP Kulon Progo Dukung Pilkada Bermartabat dan Terhormat Tanpa Politik Uang

PDIP Kulon Progo Dukung Pilkada Bermartabat dan Terhormat Tanpa Politik Uang

Kamis, 21 November 2024 18:00 WIB
Ribuan Personel Satlinmas Amankan Pilkada Jogja

Ribuan Personel Satlinmas Amankan Pilkada Jogja

Kamis, 21 November 2024 17:50 WIB
Sidang Putusan Mantan Direktur PT Taru Martani, Terdakwa Dipidana Penjara 8 Tahun

Sidang Putusan Mantan Direktur PT Taru Martani, Terdakwa Dipidana Penjara 8 Tahun

Kamis, 21 November 2024 17:40 WIB
Dispar Bantul Bakal Gelar Pentas Sendratari di Parangkusumo, Catat Tanggalnya

Dispar Bantul Bakal Gelar Pentas Sendratari di Parangkusumo, Catat Tanggalnya

Kamis, 21 November 2024 17:15 WIB