Pelajar Terseret Ombak di Pantai Taipa Konawe Utara Ditemukan Tewas Usai Tiga Hari Hilang

HARIANE - Pelajar terseret arus saat berwisata di Pantai Taipa Konawe Utara ditemukan tewas dalam tiga hari pencarian, Selasa 19 September 2023 sekitar 21.05 Wita. 

Penemuan jasad pelajar SMA 1 Wawotobi bernama Farli itu dikatakan oleh Humas Basarnas Kendari, Wahyudi saat dikonfirmasi Hariane. 

"Jasad korban ditemukan 100 meter arah barat laur dari lokasi korban dan teman - temannya terseret arus hingga tenggelam," ujar Wahyudi. 

Jasad korban kemudian dievakuasi menggunakan ambulan menuju ke Puskesmas Sawa, Konawe Utara, Sulawesi Tenggara. 

Pencarian melibatkan seluruh unsur masyarakat, BPBD, Tim SAR, Damkar Konut, Koramil, keluarga korban dan sejumlah relawan. 

"Upaya pencarian dengan mengerahkan alat selam, longboat, perahu karet, alat selam dan alat pendukung keselamatan lainnya," ucapnya. 

Diberitakan sebelumnya, empat pelajar SMA terseret ombak lalu tenggelam saat berwisata di Pantai Taipa, Konawe Utara, Sulawesi Tenggara pada Minggu siang 17 September 2023 lalu. 

Diketahui, keempat pelajar  itu merupakan siswa SMA 1 Wawotobi bernama Muhammad Nur Fadillah (16), Fahmi Landimuru (16), Arya (16) dan salah satu yang dikabarkan hilang yakni Farli (16). 

Keempat korban diketahui sedang berenang menggunakan ban pelampung dan tiba - tiba terseret ombak hingga ban pelampung yang digunakan terlepas. 

Insiden keempat pelajar terseret ombakvsempat terlihat oleh pengunjung pantai dan dilakukan upaya penyelamatan. 

Tiga pelajar berhasil selamat dalam peristiwa itu, namun salah satu pelajar tidak dapat diselamatkan hingga akhirnya hilang dan dilakukan pencarian selama tiga hari lamanya dengan penemuan jasad korban kondisi tak bernyawa.****