Pembunuhan Sadis Mahasiswa di Bali, Alat Kelamin Pecah dan Lebam Sekujur Tubuh

Namun usulan tersebut tidak diterima oleh dokter forensik bernama Desi. Selain itu keluarga juga mencurigai ruangan bedah dikunci rapat dan dikawal oleh penjaga.

Pihak keluarga juga tidak diperbolehkan mendokumentasikan jenazah, mulai dari pembukaan peti sampai proses autopsi.

Belum diketahui ada tidaknya titik terang terduga pelaku dalam kasus pembunuhan sadis ini. karena merasa ada kejanggalan, pihak keluarga bahkan meminta agar Presiden Joko Widodo dan Kapolri membantu mengungkap kasus tersebut.

“Saya MONALISA NABABAN sebagai kakak kandung dan seluruh keluarga besar Aldi memohon dengan sangat kepada BAPAK PRESIDEN JOKOWI DAN BAPAK KAPOLRI untuk menangkap dan menghukum seberat-beratnya yang membunuh adik saya Aldi,” tulis akun akun Instagram tersebut.

Sementara di kolom komentar, Ronny Talapessy, pengacara Bharada E dalam kasus penembakan Brigadir J, menawarkan bantuan hukum.

“Saya siap bantu saya bisa minta kontak ya? Terimakasih,” komentar akun Instagram @ronnytalapessy.

Demikian informasi terkait kasus pembunuhan sadis mahasiswa di Bali yang viral di media sosial. ****