Berita , D.I Yogyakarta
Peminat Progam Transmigrasi di Bantul Tinggi, Daftar Tunggu Sampai 50 KK
HAERIANE - Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Kabupaten Bantul Istirul Widiastuti mengatakan minat masyarakat Bantul untuk menjadi transmigran masih cukup tinggi.
Menurutnya, hingga tahun 2025 ini, ada sekitar 50 kepala keluarga (KK) yang mendaftar untuk menjadi transmigran.
"Kalau animo masyarakat itu hampir setiap tahun ada yang ingin daftar. Daftar tunggu kita itu masih sekitar 45 sampai 50 KK. Artinya, progam transmigrasi masih diminati oleh masyarakat Bantul," kata dia dihubungi Selasa, 07, Januari, 2025.
Sayangnya, kata dia, kuota yang tersedia tak sebanding dengan minat masyarakat yang tinggi. Dimana, pada tahun 2024 lalu, hanya ada 4 kepala keluarga yang mendapatkan jatah kuota pemberangkatan ke daerah transmigrasi.
"Tahun 2024 kemarin ada 4 kuota, berangkat ke Mahalola, Sulawesi Selatan dan Mamuju Tengah, Sulawesi Barat. Jadi satu daerah dua KK," katanya.
Sementara, di tahun 2025 ini, Istirul mengatakan bahwa pihaknya masih menunggu penetapan kuota transmigran dari pemerintah pusat.
Pihaknya belum bisa memastikan kapan dan berapa kuota yang diperoleh.
"Tahun ini belum tahu, kita baru nunggu pemberitahuan pemerintah pusat melalui Pemda DIY. Tapi mudah-mudahan dalam waktu dekat, kuota itu sudah bisa kita terima," ucapnya.
Terkait terbatasnya kuota tersebut, Istirul berharap akan ada penambahan jumlah yang lebih banyak.
Harapan itu sejalan dengan adanya Kementerian Transmigrasi (Kementrans) di era pemerintahan Presiden Prabowo. Dengan begitu, Kementrans bisa lebih fokus mengurusi urusan transmigrasi.