HARIANE - Pengertian wabah leptospirosiakan diulas secara lengkap dalam penjelasan berikut ini.
Penyakit yang lebih dikenal sebaga penyakit kencing tikus ini ternyata juga dapat ditularkan oleh kelompok hewan ternak, seperti sapi atau babi.
Berikut ulasan lengkap terkait pegertian wabah leptospirosis, ciri-ciri gejalanya dan cara mencegah.
Pengertian Wabah Leptospirosis
Dilansir dari Dinkes Kulonprogo, leptospirosis merupakan penyakit yang disebabkan oleh infeksi bakteri Leptospira dengan bentuk spiral.
Selain itu, bakteri tersebut dapat menyerang hewan dan manusia serta dapat hidup di air tawar selama lebih kurang 1 bulan.
Wabah leptospirosis seringkali menyerang daerah dengan iklim tropis dan subtropis, atau daerah dengan kelembapan yang tinggi.
Menurut International Leptospirosis Society, Indonesia merupakan salah satu negara dengan insiden leptospirosis tinggi dan masuk peringkat tiga di dunia untukmortalitas.
Sementara itu, dilansir dari laman Radioedukasi, pengertian wabah Leptospirosis sendiri adalah sebuah penyakit yang disebabkan oleh bakteri Leptospira interrogans yang disebarkan melalui urine atau darah hewan yang terinfeksi bakteri.
Hewan yang seringkali ditemui membawa leptospirosis adalah anjing, hewan pengerat seperti tikus, dan kelompok hewan ternak seperti sapi atau babi.
Gejala Penyakit Leptospirosis
Para penderita penyakit ini akan mengalami demam tinggi, menggigil, sakit kepala, malaise (Lesu/Lemah), muntah, konjungtivitis ( radang mata), rasa nyeri otot betis dan punggung, gejala-gejala akan tampak antara 4 sampai dengan 9 hari, konjungtivitis tanpa disertai eksudat serous/purulent kemerahan pada mata, dan rasa nyeri pada otot-otot.
