HARIANE - Rotasi pemain yang dilakukan Pelatih Barcelona, Hansi Flick, saat menghadapi Osasuna berujung petaka. The Cules harus rela pulang tanpa poin setelah mengalami kekalahan perdana di La Liga di bawah asuhan pelatih Jerman tersebut.
Dalam pertandingan yang berlangsung di Estadio El Sadar, Minggu (29/9) dini hari, Flick secara mengejutkan melakukan rotasi besar-besaran. Sejumlah pemain kunci, seperti Lamine Yamal, Raphinha, Marc Casado, Inigo Martinez, dan Balde, diparkir di bangku cadangan.
Posisi mereka ditempati sejumlah pemain muda atau yang sangat jarang mendapat posisi starter, yakni Ferran Torres, Pau Victor, Pablo Torre, Sergei Dominguez, dan Gerrard Martin.
Flick beralasan, jadwal padat yang mereka hadapi, baik di liga domestik maupun Eropa, membuat ia tak punya pilihan selain melakukan rotasi untuk menjaga kondisi kebugaran para pemain.
"Kami harus melakukan rotasi karena ada banyak pertandingan dalam beberapa minggu ke depan, dan kami memiliki Lamine, Raphinha, dan Inigo Martinez yang sudah terlalu banyak bermain," ujar Flick sebelum pertandingan sebagaimana dikutip dari Mundo Deportivo.
Namun, keputusan rotasi dengan menempatkan para pemain minim jam terbang ini berbuah pil pahit. Baru 18 menit pertandingan berjalan, Osasuna membuka keunggulan lewat gol Ante Budimir yang menyundul umpan silang dari Zaragoza.
Budimir kembali mencetak gol pada menit ke-28, saat ia berhasil melewati kiper Barcelona, Iñaki Peña, untuk menggandakan skor menjadi 2-0. Barcelona kesulitan menciptakan peluang, hanya mencatatkan dua tembakan sepanjang babak pertama.
Barcelona berusaha untuk bangkit di babak kedua. Pada menit ke-53, mereka mendapatkan peluang setelah kesalahan kiper Osasuna, Sergio Herrera, yang membiarkan tembakan lemah Pau Victor masuk ke gawang, memperkecil ketertinggalan menjadi 2-1.
Namun, keunggulan Osasuna kembali melebar pada menit ke-72 lewat gol penalti Budimir setelah Sergi Dominguez melanggar striker Osasuna di kotak penalti. Osasuna kemudian menambah keunggulan menjadi 4-1 melalui gol jarak jauh Abel Bretones sebelum Lamine Yamal mencetak gol indah pada menit ke-89, menutup pertandingan dengan skor 4-2.
Meskipun Barcelona tetap di puncak klasemen dengan 21 poin dari delapan pertandingan, kekalahan ini menjadi sinyal bahaya bagi tim yang ingin mempertahankan performa mereka di liga.
Flick Akui Kesalahan
Usai laga, Flick mengakui jika ia bertanggung jawab penuh atas hasil memalukan di kandang Osasuna ini. Menurutnya, para pemain tidak tampil baik seperti yang direncanakan. Hal itu menjadi kesalahannya sebagai pelatih dalam meracik komposisi pemain.