D.I Yogyakarta

Dukung Ketahanan Pangan, Polda DIY Hidupkan Lahan Tidur Jadi Produktif

profile picture Susanto
Susanto
Kulon Progo, Polres Kulon Progo, Pertanian
Kapolda DIY meninjau lahan pertanian di Kulon Progo (Foto:Dok Humas Polres Kulon Progo)

HARIANE - Polda DIY tengah berupaya menghidupkan lahan tidur menjadi pertanian produktif. Total ada sekitar 100 hektar lahan di DIY yang akan dijadikan pertanian produktif.

Kapolda DIY, Irjen Pol Suwondo Nainggolan, mengatakan upaya menghidupkan lahan tidur menjadi pertanian produktif merupakan wujud dukungan terhadap program ketahanan pangan pemerintah.

"Bukan sekadar Polda DIY, namun juga komitmen stakeholder dan masyarakat, demi mendukung program presiden terkait kegiatan ketahanan pangan," ungkap Suwondo pasca penanaman padi di lahan pertanian, Banaran Galur, Kulon Progo, Rabu (20/11/2024).

Suwondo menerangkan, dukungan ketahanan pangan telah dilakukan pihaknya sejak Juni 2024, menyasar lahan seluas 100 hektar di tiga kabupaten, yakni Sleman, Bantul, dan Kulon Progo. Lahan yang dipilih adalah lahan yang tidak digunakan oleh masyarakat.

"Total 100 hektar dan ada berbagai persoalannya. Di Sleman, lahan sudah lama tidak produktif karena irigasinya tidak ada drainase yang memberikan debit air cukup. Kemudian di Bantul, itu tanah bekas tambang. Di Kulon Progo, dekat pantai, jadi tingkat keasaman tanah perlu kita treatment," ujarnya.

Terhadap lahan-lahan ini, Polda DIY telah melakukan perawatan khusus sehingga bisa ditanami padi. Meski begitu, belum semuanya bisa digunakan untuk pertanian karena masih dalam proses treatment lanjutan.

Luas lahan yang sudah terpakai untuk pertanian, di Sleman seluas 9,7 hektar, Bantul seluas 8,62 hektar, dan Kulon Progo seluas 9,7 hektar.

"Hasil panen kemarin ini sudah bisa 8 ton per hektar. Kulon Progo 4 ton per hektar dan Bantul 7 ton per hektar," jelasnya.

Suwondo menerangkan dalam program ini pihaknya menggandeng sejumlah pihak, seperti akademisi, pemerintah, dan kelompok tani. Akademisi dan pemerintah sebagai fasilitator, sedangkan petani sebagai eksekutor yang terjun dalam proses penanaman.

"Tetap ini dikerjakan oleh kelompok tani. Kami suporter, fasilitator, dan penasihat untuk hal-hal di luar kemampuan mereka," jelasnya.****

1
Ads Banner

BERITA TERKINI

Dua Puting Beliung Muncul di Tengah Laut Gunungkidul, Pertanda Apa?

Dua Puting Beliung Muncul di Tengah Laut Gunungkidul, Pertanda Apa?

Senin, 19 Mei 2025
Pameran Industri Percetakan Pertama di Indonesia Dihadirkan di Joga, Catat Tanggalnya!

Pameran Industri Percetakan Pertama di Indonesia Dihadirkan di Joga, Catat Tanggalnya!

Senin, 19 Mei 2025
Dampak Cuaca Buruk di Gunungkidul, Sekolah Tergenang Air Hingga Pohon Tumbang

Dampak Cuaca Buruk di Gunungkidul, Sekolah Tergenang Air Hingga Pohon Tumbang

Senin, 19 Mei 2025
Pelaku Perusak Makam Milik Warga non-Muslim Ditangkap, Remaja Usia 16 Tahun

Pelaku Perusak Makam Milik Warga non-Muslim Ditangkap, Remaja Usia 16 Tahun

Senin, 19 Mei 2025
Tanggapan Bupati Abdul Halim Muslih Soal Perusakan Makam non-Muslim di Bantul: Orang Nggak ...

Tanggapan Bupati Abdul Halim Muslih Soal Perusakan Makam non-Muslim di Bantul: Orang Nggak ...

Senin, 19 Mei 2025
Jalan Tertutup Air Akibat Hujan Deras, Jalur Utama Pantai Gunungkidul Dialihkan

Jalan Tertutup Air Akibat Hujan Deras, Jalur Utama Pantai Gunungkidul Dialihkan

Senin, 19 Mei 2025
Tingkatkan Lama Pendidikan Warga Gunungkidul, Pemerintah Luncurkan Gerakan Berani Sekolah

Tingkatkan Lama Pendidikan Warga Gunungkidul, Pemerintah Luncurkan Gerakan Berani Sekolah

Senin, 19 Mei 2025
Picu Kecelakaan, 3 Remaja di Jepara Taruh Bangku di Tengah Jalan Ditangkap

Picu Kecelakaan, 3 Remaja di Jepara Taruh Bangku di Tengah Jalan Ditangkap

Senin, 19 Mei 2025
4 Arena Pertandingan Porda 2025 Digelar di Kampus UNY Gunungkidul, Apa Saja?

4 Arena Pertandingan Porda 2025 Digelar di Kampus UNY Gunungkidul, Apa Saja?

Senin, 19 Mei 2025
Ketua Pemuda Pancasila Blora Terjerat Kasus Penipuan, Korban Rugi Rp 300 Juta Lebih

Ketua Pemuda Pancasila Blora Terjerat Kasus Penipuan, Korban Rugi Rp 300 Juta Lebih

Senin, 19 Mei 2025