Berita , D.I Yogyakarta
Terungkap, Senjata Briptu MK Jenis SS1 V1 dengan Keakuratan Tinggi
HARIANE - Kejadian di Gunungkidul yang mengakibatkan seorang warga tewas beberapa waktu yang lalu mulai terungkap, termasuk fakta mengenai senjata Briptu MK yang diproduksi Pindad.
Berdasarkan informasi yang beredar pada akun Instagram resmi Polda Jogja, peristiwa nahas yang menimpa pemuda berinisial AA bermula dari adanya kerusuhan di sebuah orkes musik di Dusun Wuni, Nglindur, Girisubo, Gunungkidul.
Kericuhan yang terjadi pada 14 Mei 2023 sekitar pukul 23.00 WIB itu membuat sejumlah pihak keamanan untuk meredam kerusuhan tersebut.
Dalam situasi tersebut, senjata Briptu MK berupa SS1 V1 meletus dan mengenai AA yang berada di depan panggung.
Kejadian tersebut berujung pada tewasnya korban dengan luka tembak pada punggung bagian atas (tengkuk) dari bahu kanan dan tembus ke bagian dada sela-sela iga.
Spesifikasi Senjata Briptu MK
Senjata yang dibawa oleh Briptu MK merupakan produksi Pindad, sebuah perusahaan yang menyediakan alat pertahanan terkemuka di Asia.
Sebagai perusahaan yang telah ada sejak 1808, berbagai jenis alat pertahanan berhasil diciptakan termasuk SS1 V1.
Dilansir dari laman resmi Pindad, SS1 V1 ini merupakan senapan serbu pertama yang diadopsi langsung dari FN FNC.
Secara spesifik, senjata ini memiliki panjang sekitar 993 mm apabila bagian belakang diperpanjang. Sedangkan apabila bagian belakang dilipat, akan memiliki panjang 753 mm.
Dari segi beratnya, dengan kondisi magasin kosong akan memiliki berat 4,06 kg dan 4,38 kg apabila magasin terisi.
Kemampuan senjata penembakan pemuda Gunungkidul diproduksi Pindad dapat menembak dengan akurasi tinggi hingga jarak 400 meter.