HARIANE – Polisi tembak mati KKB di Papua Tengah atas nama Topan. Aksi tersebut merupakan buntut dari kasus penembakan Bripda Choisu Rumabar yang terjadi pada Selasa, 10 Desember 2024 yang lalu.
Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) Topan ditangkap pada Rabu, 11 Desember 2024 oleh tim Satgas Ops Damai Cartenz 2024. Sebelum menemukan sosok Topan, Polisi sempat baku tembak dengan KKB.
“Setelah KKB melakukan penembakan terhadap Bripda Choisu Rumabar, tim kami bergerak cepat melakukan pengejaran. Hasilnya setelah kontak tembak kami melakukan penyisiran di lokasi dan menemukan KKP Topan, pelaku penembakan Bripda Choisu Rumabar, tewas,” ujar Kepala Operasi Damai Cartenz 2024, Brigjen Pol Faizal Ramadhani.
Serang Anggota Polres Puncak Jaya, Polisi Tembak Mati KKB di Papua Tengah
Usai menembak mati KKB Topan, selanjutnya tim Satgas Ops Damai Cartenz bersama tenaga kesehatan Kabupaten Puncak Jaya melakukan pemeriksaan medis dan penyelidikan.
“Untuk jenazah KKB Topan, kami telah evakuasi dan telah dilakukan tindakan medis guna mendukung proses penyelidikan oleh aparat penegak hukum,” tutur Kasatgas Humas Operasi Damai Cartenz 2024, Kombes Pol Bayu Suseno seperti dikutip dari PMJ.
Kombes Pol bayu melanjutkan bahwa Satgas Ops Damai Cartenz 2024 akan menindak tegas KKB yang melakukan aksi kriminal, baik kepada rakyat sipil maupun aparat di Papua.
“Komitmen kami jelas, menciptakan keamanan di Papua dan menegakkan hukum terhadap Kelompok Kriminal Bersenjata yang mengganggu keamanan di Papua,” lanjutnya.
Sementara itu, saat ini Bripda Choisu Rumabar masih menjalani perawatan intensif di Rumah Sakit Bhayangkara Polda papua.
“Kondisi Bripda Choisu sudah membaik dan terus dipantau oleh tim medis,” pungkas Kombes Pol Bayu Suseno.
Demikian informasi terkait Polisi tembak mati KKB di Papua Tengah. ****
