Berita , Nasional , Artikel , Headline
Presiden Jokowi di KTT Khusus ASEAN dan AS 2022, Singgung Masalah Ukraina Rusia Dihadapan Joe Biden
Rizky Riawan Nursatria
Presiden Jokowi di KTT khusus ASEAN dan AS, singgung masalah Ukraina dan Rusia yang belum juga reda.
(Foto: Twitter/Presiden Joko Widodo)
HARIANE - Presiden Jokowi di KTT khusus ASEAN dan AS memberikan statemen yang sedang ramai dibicarakan orang-orang. Pada pertemuan besar kepala negara-negara ASEAN tersebut, Presiden Indonesia dinilai berani mengambil sikap atas isu internasional.
Presiden Jokowi di KTT khusus ASEAN dan AS menyampaikan beberapa poin penting, termasuk di antaranya konflik yang terjadi di dunia. Dihadapan Joe Biden, Presiden Amerika Serikat saat ini Jokowi menyampaikan pendapatnya mengenai Invasi di Ukraina.
Dikutip dari akun Twitter resmi Presiden Joko Widodo, Presiden Jokowi di KTT khusus ASEAN dan AS berharap perang dan konflik yang melanda Ukraina bisa segera diatasi. Pasalnya hal tersebut berdampak pada perekonomian dunia dan juga negara-negara yang terkena imbasnya.
"Berbicara di KTT Khusus ASEAN-AS di Washington DC kemarin, saya menyerukan: hentikan perang di Ukraina sekarang juga!," tulis Presiden Jokowi di akun Twitter resminya, Sabtu, 14 Mei 2022.
BACA JUGA : Inagurasi Presiden Korea Selatan Baru: Yoon Seok Yeol Berikan ‘Solusi’ untuk Konflik dengan Korea Utara
Presiden Jokowi tanggapi konfik Ukraina Rusia
Presiden Jokowi di KTT khusus ASEAN dan AS juga mengatakan, bahwa dunia saat ini tidak punya banyak pilihan. Konflik yang diinisiasi Rusia tersebut memberikan dampak buruk bagi wajah dunia. Negara-negara ASEAN punya tanggung jawab untuk menstabilkan keadaan saat ini. Pertemuan tersebut dinilai penting dan Presiden Jokowi menyinggung hal itu di depan para pemimpin ASEAN dan Joe Biden. Selain itu, kasus Covid-19 yang belum juga reda masih jadi perhatian dunia yang harus segera di selesaikan. "Saat dunia seharusnya segera pulih dari pandemi Covid-19, dunia menghadapi masalah perang di Ukraina. Saat dunia membutuhkan kerja sama dan kolaborasi, justru rivalitas dan konfrontasi makin menajam. Saat dunia membutuhkan multilateralisme yang makin kokoh justru unilateralisme," tulis Presiden Jokowi melalui akun Twitter resminya. Menurut laman resmi Presiden Republik Indonesia, Presiden Jokowi di KTT khusus ASEAN dan AS telah berangkat sejak tanggal 10 Mei. Presiden Jokowi akan melakukan serangkaian agenda kunjungan kerja pada 11-13 Mei 2022.BACA JUGA : Heboh! Kasus Bullying di SMA 9 Pinrang Jadi Trending Twitter, Netizen Pertanyakan Kelanjutan Duduk Perkaranya