Berita , D.I Yogyakarta

Puluhan Ribu Santri Bakal Gelar Istighosah di Polda DIY Selasa Besok, Minta Otak Pengeroyokan di Prawirotaman Ditangkap

profile picture Yohanes Angga
Yohanes Angga
Puluhan Ribu Santri Bakal Gelar Istighosah di Polda DIY Selasa Besok, Minta Otak Pengeroyokan di Prawirotaman Ditangkap
Surat seruan ajakan untuk santri menggelar istighosah di Polda DIY, mendesak kepolisian menangkap otak pelaku pengeroyokan di Prawirotaman. Foto/Istimewa.

HARIANE - Sebanyak 10 ribu santri direncakan bakal menggelar istighosah atau doa bersama di depan Polda DIY pada hari Selasa, 29, Oktober, 2024 besok. Mereka meminta jajaran kepolisian untuk segera menangkap otak pengeroyokan di Prawirotaman beberapa waktu lalu.

Ketua GP Ansor DIY, Abdul Muiz menyampaikan bahwa pengerahan massa ke Polda DIY ini bukan aksi demontrasi, melainkan doa bersama dan silaturahmi untuk mendukung pihak kepolisian menuntaskan kasus kekerasan yang mengakibatkan dua santri Pondok Pesantren (Ponpes) Al Fatimiyah, Krapyak mengalami luka-luka. 

"Ya, itu kan banyak massa yang pengeroyokan, cuma ada otaknya, kan," ujarnya saat dihubungi, Senin, 28, Oktober, 2024.

Dalam hal ini, kata Muiz, mereka meminta kepada pihak kepolisian untuk menggelar konferensi pers, jika otak pengeroyokan tersebut sudah tertangkap. 

"Infonya sudah di Polda, baru diinterogasi, baru disidik. Apakah itu gembongnya atau bukan, itu belum ada laporan," ucapnya. 

Terkait jumlah massa, Muiz menyampaikan bahwa ada kemungkinan bertambah, atau dibatasi. Semua itu tergantung apakah Polda DIY menyanggupi tuntutannya atau tidak.

"Kalau ke Polda itu sudah pasti. Cuman apakah kemudian massanya 10 ribu atau kita kurangi. Itu kita bisa mengurangi kalau targetnya sudah terpenuhi. Misalkan ada preskon, sudah tertangkap gembongnya, maka kami akan membuat himbauan untuk massa kami batasi, kan gitu," ujarnya.

Diberitakan sebelumnya, insiden pengeroyokan itu terjadi di sekitar Prawirotaman, Mergangsan, Kota Yogyakarta pada Rabu, malam. Kala itu, dua korban yakni SF (19) laki-laki warga Rembang, Jawa Tengah, dan AM (23) warga Pati, Jawa Tengah tiba-tiba didatangi sekelompok orang yang melempari botol miras saat keduanya sedang membeli sate ayam.

Akibatnya, SF mengalami luka tusuk dibagian perut sebelah kiri, sementara AM mengalami luka patah tulang di jari ibu karena benturan benda keras.

"Benar, telah terjadi penganiyaan dengan menggunakan senjata tajam," terang Kasi Humas Polresta Jogja, AKP Sujarwo saat dihubungi.****

1
Ads Banner

BERITA TERKINI

Geger Penemuan Mayat di Cikajang Garut, Ditemukan Luka di Kepala dan Perut

Geger Penemuan Mayat di Cikajang Garut, Ditemukan Luka di Kepala dan Perut

Sabtu, 26 Juli 2025
Lomba Perpustakaan Sekolah 2025 Kembali Hadir! Bisa Diikuti Jenjang SMP Negeri se-Kota Yogyakarta

Lomba Perpustakaan Sekolah 2025 Kembali Hadir! Bisa Diikuti Jenjang SMP Negeri se-Kota Yogyakarta

Sabtu, 26 Juli 2025
Terlibat Kecelakaan di JJLS Gunungkidul, 2 Mobil Ringsek dan 3 Orang Luka-luka

Terlibat Kecelakaan di JJLS Gunungkidul, 2 Mobil Ringsek dan 3 Orang Luka-luka

Sabtu, 26 Juli 2025
Kecelakaan di Banyuputih Batang, 1 Orang Tewas dan Motor Rusak Parah

Kecelakaan di Banyuputih Batang, 1 Orang Tewas dan Motor Rusak Parah

Sabtu, 26 Juli 2025
Harga Emas Antam Hari ini Sabtu 26 Juli 2025 Berapa? Cek Sebelum Beli

Harga Emas Antam Hari ini Sabtu 26 Juli 2025 Berapa? Cek Sebelum Beli

Sabtu, 26 Juli 2025
Harga Emas Perhiasan Hari ini Sabtu 26 Juli 2025 Naik atau Turun? Cek ...

Harga Emas Perhiasan Hari ini Sabtu 26 Juli 2025 Naik atau Turun? Cek ...

Sabtu, 26 Juli 2025
Jam Berangkat KRL Tangerang Duri 26 Juli - 1 Agustus 2025, Simak Jadwalnya!

Jam Berangkat KRL Tangerang Duri 26 Juli - 1 Agustus 2025, Simak Jadwalnya!

Sabtu, 26 Juli 2025
Gudang Pupuk di Gunungkidul Terbakar, Kerugian Mencapai Ratusan Juta

Gudang Pupuk di Gunungkidul Terbakar, Kerugian Mencapai Ratusan Juta

Sabtu, 26 Juli 2025
Transporter di Gunungketur Pakualaman Yogyakarta Resmi Didaftarkan BPJS Ketenagakerjaan

Transporter di Gunungketur Pakualaman Yogyakarta Resmi Didaftarkan BPJS Ketenagakerjaan

Jumat, 25 Juli 2025
‎Hasil Audit Dinyatakan Layak, Bupati Bantul Setujui Penggunaan Stadion Sultan Agung untuk Homebase ...

‎Hasil Audit Dinyatakan Layak, Bupati Bantul Setujui Penggunaan Stadion Sultan Agung untuk Homebase ...

Jumat, 25 Juli 2025