Berita , Budaya , Artikel , Pilihan Editor , Headline

Reog Ponorogo Akan Diklaim Malaysia Viral Tahun 2022, Ini Sejarah Singkat Kebudayaan dan Keseniannya

profile picture Ichsan Muttaqin
Ichsan Muttaqin
Reog Ponorogo Akan Diklaim Malaysia Viral Tahun 2022, Ini Sejarah Singkat Kebudayaan dan Keseniannya
Reog Ponorogo akan diklaim Malaysia viral tahun 2022. (Foto: Twitter/Dlondonge Ponorogo)
HARIANE -  Reog Ponorogo akan diklaim Malaysia viral tahun 2022. Berita tersebut membuat heboh dunia maya. Warganet dari berbagai media sosial menggemakan tagar #savereogponorogo. Sampai pada hari ini, Minggu, 10 April 2022, tagar tersebut masih bertengger dijajaran Trending Twitter.
Reog Ponorogo akan diklaim Malaysia viral, serta jadi sorotan usai sebuah utas yang dibagikan Warganet. Utas tersebut berisi berbagai keresahan dan aksi penolakan klaim dari Malaysia. Kesenian Reog Ponorogo merupakan klaim asli budaya Indonesia.
Dikutip dari akun Twitter @BonekLiarReog, Reog Ponorogo akan diklaim Malaysia viral usai pemerintah belum mendaftarkannya ke UNESCO. Dalam utasnya tersebut, Warganet Indonesia diminta untuk meramaikan tagar #savereogponorogo.
"1.Monggo dulur sejagat raya,Se Nusantara,NKRI bantu perjuangkan,Trendingkan #SaveReogPonorogo agar semua penjuru negeri ini tahu bahwa darah Wengker Putu Warok Ponorogo Sedang Marah Besar.. Di Karenakan REOG sedang di klaim Paksa/Di Maling Malaysia-," tulis akun Twitter @BonekLiarReog, Sabtu, 9 April 2022.
BACA JUGA : Viral! Isu Cuitan Stop Nonton Upin Ipin di Indonesia 2022 Buntut Tolak Bahasa Melayu, Warganet: Tolong Kembalikan Susanti
Utas yang menampilkan aksi penolakan tersebut dilakukan agar pemerintah merespon segera hal tersebut. Apabila tidak diusut tuntas, dikhawatirkan Reog Ponorogo akan diklaim dengan nama "Barong" oleh Malaysia.
"2.Malaysia saat ini sedang mendaftarkan REOG dengan nama Barong ke Pihak UNESCO,Ini sangat melukai para keturuan darah Wengker putu Warok Ponorogo. Sebab ini budaya kami,kelahiran kami,Bumi Kandung Ponorogo.. Oleh sebab itu kami akan terus berjuang sampai darah menetes deraspun," tulis akun Twitter @BonekLiarReog.
Dikutip dari laman resmi Indonesia Baik, seni pertunjukan Reog Ponorogo merupakan salah satu tradisi masyarakat Ponorogo. Kesenian Reog masih hidup dan aktif sampai sekarang. Tujuan seni Reog adalah mempererat tali silaturahmi masyarakat Ponorogo.
Kesenian yang pada awalnya bernama “Barongan” ini, dibawa oleh Ki Ageng Suryongalam. Ki Ageng Suryongalam diketahui berasal dari daerah Bali. Tidak mengherankan jika kesenian Reog mirip dengan kesenian barong, yang juga berasal di Bali.
Reog dan pementasannya pertama kali debut pada tahun 1920. Sampai saat ini, Reog jadi kesenian yang aktif dan dilestarikan. Namun, pada zaman pemerintah kolonial Belanda dan Penjajahan Jepang, Reog dianggap sebagai kesenian yang merugikan hingga dilarang karena dianggap dapat memobilisasi massa.
Eksistensinya yang mengandung nilai-nilai historis, filosofis, religious, kreatif, dan edukatif menjadikan reog sebagai hiburan rakyat yang legendaris. Kaitannya dengan Reog Ponorogo akan diklaim Malaysia viral tahun 2022 tentu jadi perdebatan.
BACA JUGA : Fakta dan Sejarah Bahasa Melayu Secara Singkat, Viral Usai Diisukan Jadi Bahasa Asean Nomor 2
Ads Banner

BERITA TERKINI

Hasil Mediasi Ibu-Ibu dan Pengendara yang Dianiaya Berakhir Damai, Pelaku Miliki Riwayat Depresi

Hasil Mediasi Ibu-Ibu dan Pengendara yang Dianiaya Berakhir Damai, Pelaku Miliki Riwayat Depresi

Minggu, 06 Juli 2025
Waspada, Potensi Kemunculan Rawe di Kawasan Pantai Kulonprogo

Waspada, Potensi Kemunculan Rawe di Kawasan Pantai Kulonprogo

Minggu, 06 Juli 2025
Puro Pakualaman Gelar Hajad Dalem di Pantai Glagah

Puro Pakualaman Gelar Hajad Dalem di Pantai Glagah

Minggu, 06 Juli 2025
Ganjar Pranowo: Ideologi Pancasila dapat Dijalankan dengan Praktek Nyata

Ganjar Pranowo: Ideologi Pancasila dapat Dijalankan dengan Praktek Nyata

Minggu, 06 Juli 2025
Tidak Terima Diklakson, Seorang Ibu-Ibu di Gunungkidul Marahi Pengendara Lain Hingga Meludah

Tidak Terima Diklakson, Seorang Ibu-Ibu di Gunungkidul Marahi Pengendara Lain Hingga Meludah

Minggu, 06 Juli 2025
Diduga Rem Blong, Bus Pariwisata Terperosok di Jalur Pantai Gunungkidul

Diduga Rem Blong, Bus Pariwisata Terperosok di Jalur Pantai Gunungkidul

Minggu, 06 Juli 2025
Saatnya Danais Melahirkan Karya, Bukan Hanya Panggung Upacara

Saatnya Danais Melahirkan Karya, Bukan Hanya Panggung Upacara

Minggu, 06 Juli 2025
Jadwal Penerbangan Jemaah Haji Pulang 7 Juli 2025, Cek Kloter dan Embarkasinya Disini

Jadwal Penerbangan Jemaah Haji Pulang 7 Juli 2025, Cek Kloter dan Embarkasinya Disini

Minggu, 06 Juli 2025
Deretan Mobil VW Hingga Porsche Klasik Siap Dipamerkan di Jogja Volkswagen Festival

Deretan Mobil VW Hingga Porsche Klasik Siap Dipamerkan di Jogja Volkswagen Festival

Minggu, 06 Juli 2025
Tabrak Lari di Warungasem Batang Dini Hari Tadi, Korban Pria Dewasa dan Anak ...

Tabrak Lari di Warungasem Batang Dini Hari Tadi, Korban Pria Dewasa dan Anak ...

Minggu, 06 Juli 2025