HARIANE - Masyarakat Indonesia dihebohkan dengan tampilan nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) di laman pencarian Google pada Sabtu (1/2).
Google menampilkan nilai tukar 1 dolar AS setara dengan Rp8.170,65, jauh dari nilai tukar resmi yang berkisar di angka Rp16.000 per dolar AS.
Perbedaan mencolok ini menimbulkan kebingungan dan pertanyaan di kalangan pengguna internet mengenai keakuratan data yang ditampilkan oleh Google.
Sejumlah media melaporkan bahwa kemungkinan terjadi kesalahan teknis atau bug dalam sistem Google yang menyebabkan tampilan nilai tukar tersebut tidak sesuai dengan data resmi.
Sementara itu, Bank Indonesia (BI) mencatat nilai tukar rupiah terhadap dolar AS pada hari yang sama berada di angka Rp16.340,30 untuk kurs jual dan Rp16.177,70 untuk kurs beli.
Perbedaan ini semakin memperjelas bahwa data yang ditampilkan Google kemungkinan besar merupakan kesalahan teknis.
Rupee India dan Yuan China Stabil
Uniknya, error ini nampaknya hanya terjadi pada mata uang rupiah saja.
Sebab, jika melihat kurs mata uang asing terhadap dolar, nilainya masih wajar.
Ketika membandingkan antara data di Google dengan XE.com atau MSN, maka nilai tukar mata uang asing lain terhadap dolar Amerika menunjukkan angka yang sama.
Misalnya, Rupee India di angka 86,5360 INR/USD, dan Yuan China di angka 7,2507 CNY/USD.
Pun demikian dengan kurs mata uang asing, seperti EURO terhadap dollar Amerika.
