Berita
Serangan Israel Makin Brutal, 15.000 Warga Tinggalkan Gaza Utara Sambil Kibarkan Bendera Putih
HARIANE - Serangan Israel ke wilayah Gaza semakin brutal hingga memaksa ribuan orang harus mengungsi dalam waktu satu hari.
Ribuan warga Palestina meninggalkan Gaza Utara dengan berjalan kaki sambil mengibarkan bendera putih.
Mereka bergerak menuju selatan untuk mencari perlindungan yang semakin sulit diperoleh sejak Israel melancarkan serangan udara di wilayah tersebut.
15.000 Warga Tinggalkan Gaza Utara
Diwartakan Al Jazeera, PBB melaporkan pada Rabu, 8 November 2023 sebanyak 15.000 warga Palestina telah meninggalkan Gaza Utara.
Jumlah tersebut tiga kali lipat dari yang diperkirakan pada hari Senin. Mereka berjalan kaki melalui jalur utama, yakni Jalan Salah al-Din.
Pihak Militer Israel hanya memberi waktu selama empat jam kepada penduduk Gaza Utara untuk meninggalkan wilayah tersebut.
Ribuan orang tersebut lantas berjalan kaki menuju ke selatan sambil mengibarkan bendera putih karena takut diserang.
Menurut tentara Israel, saat ini masih ada sekitar 100.000 orang yang tersisa di Jalur Gaza Utara. Jumlah tersebut jauh lebih sedikit dibandingkan sebelumnya, yakni 1 juta orang.
Pihak Israel sendiri mengatakan bahwa pasukannya telah mengepung Kota Gaza melalui jalur darat.
Sementara itu, warga Paestina mengatakan tdak ada satupun wilayah yang aman dari serangan bom pasukan Israel.
Hal ini mengakibatkan 70 persen lebih dari 2,3 juta penduduk Gaza harus mengungsi.