Dior Dikabarkan Pecat Bella Hadid yang Dukung Palestina, Diganti Model Israel May Tager

HARIANE - Produsen barang mewah asal Perancis, Dior dikabarkan pecat Bella Hadid yang secara terang-terangan membela Palestina.

Bella yang menjadi brand ambassador merk tersebut menyuarakan dukungan untuk Palestina di tengah Konflik Hamas-Israel yang kian memanas.

Dukungan yang diberikan oleh Bella Hadid rupanya disebut telah merugikan Dior Beauty hingga produsen tersebut mengganti adik Gigi Hadid itu dengan model Israel.

Seperti diwartakan Ace Showbiz, salah satu surat kabar Israel menuliskan bahwa model yang bernama May Tager dikabarkan terpilih sebagai pengganti Bella Hadid yang merupakan keturunan Palestina.

"Saat banyak perusahaan dunia menahan diri untuk tidak mendukung Israel secara terbuka, merek internasional Dior telah memilih model Israel May Tager untuk memimpin kampanye mereka, peran yang sebelumnya dipegang oleh Bella Hadid, yang telah lama menjadi pendukung perjuangan Palestina dan kritikus vokal terhadap Israel," tulis artikel tersebut.

Diketahui bahwa Bella pertama kali diperkenalkan sebagai brand ambassador dari merk tersebut pada Mei 2016 tidak nampak dalam iklan terbaru untuk parfum Dior Beauty, La Collection Privee.

Sementara itu, terlihat dalam unggahan akun Instagram May Tager, model asal Israel tersebut terlihat membintangi kampanye untuk produk itu.

Kabar pemecatan Bella Hadid ini rupanya memicu kecaman dari para netizen melalui media sosial. 

Tagar #BoycottDior bahkan telah mengudara dan trending di linimasa X. Berikut beberapa kecaman yang disampaikan oleh netizen.

"Jika anda ingin berbau kematian, pakailah Dior. #BoycottDior," tulis akun X @lifepeptides

"Maaf, tapi saya harus memboikot Dior. Tidak akan mendukung apa pun dari Dior mulai sekarang. #BoycottDior," tulis akun X @mijaessi