Siapa Romeo Lavia? Pemain Baru Chelsea yang Dibeli dengan Biaya Rp 1,1 Triliun

Sebelum akhirnya menerima pinangan Southampton pada Juli 2022. Selama bermain di Southampton, Lavia mulai menunjukkan tajinya dengan memainkan 35 pertandingan dengan mencetak sepasang gol dan assist.

Menariknya, jam bermain Lavia terbilang cukup banyak dengan 2.536 menit dimainkan di musim 2022/23. Hal tersebut tak bisa dipungkiri, mengingat pemain 19 tahun tersebut memang sering bermain dari awal pertandingan.

Dipilihnya Lavia sebagai pemain utama Southampton, tak terlepas dari perannya di lini tengah. 

Meski tak sukses membawa Southampton bertahan di Liga Premier Inggris. Lavia mempunyai peranan penting untuk menghentikan serangan lawan. 

Hal tersebut bisa dilihat dengan rentetan kartu kuning yang dimilikinya sepanjang musim, yang mencapai angka sepuluh.

Perannya sebagai gelandang bertahan, tentunya akan melengkapi lini tengah Chelsea yang berfokus pada Enzo Fernandez. Dimana Lavia bisa dijadikan pelapis Caicedo yang punya jam terbang lebih tinggi.

Seperti gambar dari DataMB, yang terlihat di atas, Lavia memang lebih dominan berperan sebagai anchor man. Dengan kemampuan yang unggul saat duel dan pertahanannya.

Lavia bisa dimainkan bersama Enzo dan Conor Gallagher untuk memperkuat lini tengah Chelsea. Dimana Enzo dan Gallagher bermain sebagai gelandang kreatif, sedangkan Lavia sebagai tembok pertama yang memotong aliran bola lawan.

Selain itu, Lavia juga bisa diduetkan dengan Caicedo sebagai gelandang bertahan. Dimana Caicedo yang berperan sebagai gelandang Box-to-Box untuk menyuplai bola ke Enzo maupun penyerang Chelsea.

Profil Romeo Lavia, 3 Top Gelandang Bertahan Termahal Chelsea sepanjang Masa