HARIANE - Bagi warga DIY, Gandung Pardiman dikenal sebagai politisi yang merakyat. Ketua DPD Golkar DIY ini populer dengan jargon ‘tidak pelit’.
Gandung begitu populer di kalangan masyarakat hingga pelosok. Mantan guru ini mempunyai motto Ikhlas Berjuang, Ikhlas Beramal, Tidak Pelit dan Peduli Semua. Saat bertemu dengan masyarakat sudah menjadi ciri khas anggota DPR RI dari Fraksi Golkar ini untuk memberikan bantuan, sesuai jargonnya ‘tidak pelit’.
Ini terlihat saat Pak Gandung bertemu dengan warga Gesik, Songbanyu, Girisubo, Gunungkidul beberapa waktu lalu. Saat itu Gandung yang datang bersama dengan Ketua Yayasan GPC Syarief Guska Laksana secara spontan langsung memberikan sejumlah bantuan kepada warga.
Saat itu Gandung memberikan bantuan Rp10 juta untuk ketahanan pangan dan Rp5 juta untuk finishing balai dusun setempat dan Rp2 juta untuk kegiatan pemuda di AMPI. Tak hanya itu saat dijamu makan siang oleh warga, Gandung secara spontan langsung memanggil ibu-ibu di dapur dan memberikan sejumlah uang.
Lurah Songbanyu, Girisubo, Gunungkidul Giyarto mengatakan sejak Indonesia Merdeka baru Pak Gandung Pardiman yang mau mengunjungi desa terpencil di Songbanyu. Desa yang berbatas dengan wilayah jawa tengah dan laut selatan. Lurah Songbanyu menyebut warganya sudah tidak asing lagi dengan sosok Gandung Pardiman.
“Sejak Indonesia merdeka sampai saat ini hanya Pak Gandung anggota DPR RI yang datang kesini. Kami sangat berterimakasih dengan bantuan Pak Gandung, sosok tokoh nasional yang selalu peduli dengan masyarakat,” ujarnya saat itu.
Selain terkenal tidak pelit, politisi senior Partai Golkar ini juga terkenal dengan kegiatan ‘Senam Sak Isane’. Gandung sering menggelar kegiatan olahraga bersama masyarakat yang dikemas dengan senam sak isone (senam sebisanya).
Tentu saja kegiatan ini dipastikan akan bertabur doorprize yang banyak. Gandung juga memiliki kelompok pengajian yang anggotanya sudah mencapai ribuan. Puluhan orang termasuk para ustaz dan ustazah juga telah di-umrohkan oleh Pak Gandung. Dalam waktu dekat ini Gandung Pardiman akan memberangkatkan 27 orang umroh atas biaya pribadi Gandung Pardiman.
Sebelum berkiprah dalam dunia politik di Partai Golkar, Gandung Pardiman adalah seorang guru PNS. Dia pernah menjadi guru di SMP Negeri 1 Ponjong, Gunungkidul, SMP 2 Pojong Gunungkidul, SMP IKIP Veteran Karangmojo Gunungkidul. Gandung juga pernah menjabat sebagai wakil kepala sekolah di SMA Pembangunan III Pojong dan Kepala Sekolah di SMP IKIP Veteran Karangmojo.
Gandung adalah alumni SDN Karangtengah Imogiri SMP N 1 Imogiri dan SMA N 1 Bantul dan menempuh pendidikan S1 di IKIP veteran Yogyakarta dan S2 di Magister Manajemen STIE Mitra Indonesia.
