Berita , Olahraga
Suporter Qatar Balas Protes Jerman di Piala Dunia 2022, Tuan Rumah Lakukan Hal Ini Selama Pertandingan Jerman vs Spanyol
M Nazilul Mutaqin
Suporter Qatar Balas Protes Jerman di Piala Dunia 2022, Tuan Rumah Lakukan Hal Ini Selama Pertandingan Jerman vs Spanyol
HARIANE - Suporter Qatar balas protes Jerman di Piala Dunia 2022. Hal tersebut dilakukan saat Jerman ditahan imbang Spanyol pada Senin, 28 November 2022 pukul 02.00 WIB di Stadion AL Bayt, Qatar.
Suporter Qatar balas protes Jerman di Piala Dunia 2022. Dimana Timnas Jerman melakukan gestur menutup mulut sebagai bentuk protes pembungkaman yang dilakukan FIFA dan Qatar, selaku tuan rumah Piala Dunia 2022.
Lantas hal apa yang dilakukan suporter Qatar balas protes Jerman di Piala Dunia 2022? Berikut ini ulasan lengkapnya.
Suporter Qatar Balas Protes Jerman di Piala Dunia 2022 dengan Membawa Foto Mesut Ozil
Diwartakan ESPN, suporter Qatar balas protes Jerman di Piala Dunia 2022, ketika tim asuhan Hansi Flick ditahan imbang Spanyol dengan skor 1-1.BACA JUGA : Niclas Fullkrug Selamatkan Jerman dari Kekalahan, Skor Imbang 1-1 Buka Peluang Tim Panser Menuju Babak 16 BesarBahkan, Jerman sempat tertinggal lebih dulu berkat gol Alvaro Morata di menit ke-62. Untungnya, Niclas Fullkrug, yang masuk sebagai pemain pengganti berhasil menyamakan kedudukan di menit ke-83. Dalam laga besar antar negara top Eropa tersebut, ada kejadian menarik yang datang dari tribun penonton. Dimana Suporter tim tuan rumah turut hadir di Stadion Al Bayt. Hadirnya suporter Qatar di laga Spanyol vs Jerman, nyatanya bukan untuk mendukung salah satu tim. melainkan melayangkan balasan atas protes yang dilakukan Timnas Jerman di laga sebelumnya pada Rabu, 23 November 2022 saat melawan Jepang. Timnas Jerman melakukan gestur menutup mulut saat foto bersama sebelum kick off melawan Jepang. Dimana Jepang berhasil keluar sebagai pemenang setelah melakukan comeback di babak kedua. Gestur menutup mulut yang dilakukan Timnas Jerman tersebut dilakukan sebagai bentuk protes terhadap kebijakan Federation Internationale de Football Association (FIFA) yang melarang penggunaan ban kapten "One Love" di Piala Dunia 2022. Timnas Jerman menganggap, larangan tersebut sebagai salah satu upaya pembungkaman yang dilakukan FIFA dan pihak penyelenggara.