Berita , Nasional
Target Penurunan Angka Stunting 2024 di Tengah Carut Marut APBN 2023
HARIANE – Dalam Penyampaian RUU APBN 2024, Jokowi menyampaikan bahwa target penurunan angka stunting 2024 mencapai 14%.
Berdasarkan hasil survei SSGI yang dikutip dari DPR RI, pada tahun 2022 tingkat stunting di Indonesia mencapai 21,6%.
Jika pada tahun 2023 ini pemerintah mampu menurunkan angka stunting menjadi 17%, maka di tahun selanjutnya target 14% harus bisa terwujud.
Target Penurunan Angka Stunting 2024 Jadi 14%
Demi bisa mencapai target penurunan angka stunting 2024 mendatang, pemerintah siap menggelontorkan 5,6% dari APBN atau sekitar Rp 186,4 Triliun.
“Mempercepat penurunan prevalensi stunting agar mencapai 14% di tahun 2024,” ujar Jokowi dalam pidato Penyampaian Keterangan Pemerintah Atas Rancangan Undang-undang (RUU) APBN 2024 dan Nota Keuangan di Kompleks Parlemen Senayan, Rabu 16 Agustus 2023..
Menariknya, tepat sebelum Jokowi membacakan RUU APBN 2024, Puan Maharani selaku Ketua DPR RI sempat menyinggung carut marut APBN 2023 yang menurutnya masih belum tepat sasaran.
“Saat ini belanja negara masih perlu ditingkatkan kualitas dan efektivitasnya,” tutur Puan Maharani.
Salah satu contohnya yaitu belanja APBN 2023 untuk menekan angka stunting yang jumlahnya mencapai Rp 10 Miliar.
Sayangnya, dari jumlah tersebut hanya 20% saja yang dibelanjakan untuk rakyat. Sedangkan 80% digunakan untuk perjalanan dinas, rapat dan pengembangan.
“Sebagaimana yang pernah menjadi atensi Bapak Presiden Jokowi ketika menemukan permasalahan pada pelaksanaan anggaran untuk program stunting. Dimana dari Rp 10 Miliar hanya Rp 2 Miliar yang dibelanjakan untuk kepentingan langsung dari kelompok penerima manfaat. Sedangkan Rp 8 Miliar dipergunakan hanya untuk perjalanan dinas, rapat-rapat, penguatan dan pengembangan,” lanjutnya.