Berita , Budaya , D.I Yogyakarta

Unik! Tradisi Ngedreg Saat Ngabuburit di Gunungkidul, Panen Ikan sekaligus Pelestarian Telaga

profile picture Pandu S
Pandu S
Ngedreg, Tradisi Unik Warga Gunungkidul Untuk Ngabuburit Sekaligus Pelestarian Telaga
Warga Jetis, Saptosari, saling berebut ikan saat Ngedreg Telaga Dondong. (Foto: Hariane/Pandu)

HARIANE – Tidak banyak yang tahu tentang Tradisi Ngedreg, aktivitas unik yang dilakukan warga Gunungkidul bertepatan pada waktu menunggu berbuka puasa. 

Tradisi Ngabuburit di bulan Ramadan menjadi salah satu kegiatan yang hampir dilakukan oleh seluruh masyarakat di Indonesia, termasuk di Kabupaten Gunungkidul, Yogyakarta. 

Umumya, kegiatan ngabuburit diisi dengan aktivitas nongkrong atau bercengkrama di tempat yang mengasyikkan bersama teman. Namun, hal berbeda justru dilakukan oleh sejumlah warga di Kabupaten Gunungkidul.

Sambil menunggu waktu berbuka puasa, ratusan warga di Kalurahan Jetis, Kapanewon Saptosari, Gunungkidul mengisinya dengan berburu ikan di Telaga Dondong.

Bagi warga setempat, kegiatan itu sudah menjadi tradisi yang biasa dilakukan setiap bulan Ramadhan.

Dikenal dengan sebutan Ngedreg, tradisi ini merupakan kegiatan menangkap ikan secara massal ketika air telaga mulai surut menjelang musim kemarau.

Selain sebagai hiburan dan ajang kebersamaan, ngedrek juga memiliki manfaat ekologis tersendiri untuk telaga, yakni membantu mempercepat proses revitalisasi telaga agar lebih optimal dalam menyimpan air saat musim hujan tiba.

Tradisi Ngedreg di Telaga Dondong ini merupakan tradisi yang dilaksanakan rutin tahunan dan setiap air telaha mulai menyurut.

Dilakukan dengan bersama-sama masuk ke area telaga yang airnya mulai mengering, dan saling berebut untuk menangkap ikan dengan tangan kosong.

“Setiap tahun ada, pas telaga mulai surut dan airnya sudah enggak memungkinkan buat budidaya ikan lagi. Kebetulan saat momen Ramadan, jadi ini momen buat warga berburu ikan sambil ngabuburit,” ujar salah satu warga Kalurahan Jetis, Saptosari, Haryanto. 

Pada tahun ini, tradisi Ngedreg dilaksanakan mulai pukul 13.00 siang hingga sore hari menjelang buka puasa.

Hal ini sengaja dilakukan agar tidak mengganggu ibadah puasa di pagi hari dan memberikan kesempatan kepada warga, terutama ibu-ibu, untuk segera mengolah hasil tangkapan mereka sebelum waktu berbuka tiba.

Ads Banner

BERITA TERKINI

Lomba Perpustakaan Sekolah 2025 Kembali Hadir! Bisa Diikuti Jenjang SMP Negeri se-Kota Yogyakarta

Lomba Perpustakaan Sekolah 2025 Kembali Hadir! Bisa Diikuti Jenjang SMP Negeri se-Kota Yogyakarta

Sabtu, 26 Juli 2025
Terlibat Kecelakaan di JJLS Gunungkidul, 2 Mobil Ringsek dan 3 Orang Luka-luka

Terlibat Kecelakaan di JJLS Gunungkidul, 2 Mobil Ringsek dan 3 Orang Luka-luka

Sabtu, 26 Juli 2025
Kecelakaan di Banyuputih Batang, 1 Orang Tewas dan Motor Rusak Parah

Kecelakaan di Banyuputih Batang, 1 Orang Tewas dan Motor Rusak Parah

Sabtu, 26 Juli 2025
Harga Emas Antam Hari ini Sabtu 26 Juli 2025 Berapa? Cek Sebelum Beli

Harga Emas Antam Hari ini Sabtu 26 Juli 2025 Berapa? Cek Sebelum Beli

Sabtu, 26 Juli 2025
Harga Emas Perhiasan Hari ini Sabtu 26 Juli 2025 Naik atau Turun? Cek ...

Harga Emas Perhiasan Hari ini Sabtu 26 Juli 2025 Naik atau Turun? Cek ...

Sabtu, 26 Juli 2025
Jam Berangkat KRL Tangerang Duri 26 Juli - 1 Agustus 2025, Simak Jadwalnya!

Jam Berangkat KRL Tangerang Duri 26 Juli - 1 Agustus 2025, Simak Jadwalnya!

Sabtu, 26 Juli 2025
Gudang Pupuk di Gunungkidul Terbakar, Kerugian Mencapai Ratusan Juta

Gudang Pupuk di Gunungkidul Terbakar, Kerugian Mencapai Ratusan Juta

Sabtu, 26 Juli 2025
Transporter di Gunungketur Pakualaman Yogyakarta Resmi Didaftarkan BPJS Ketenagakerjaan

Transporter di Gunungketur Pakualaman Yogyakarta Resmi Didaftarkan BPJS Ketenagakerjaan

Jumat, 25 Juli 2025
‎Hasil Audit Dinyatakan Layak, Bupati Bantul Setujui Penggunaan Stadion Sultan Agung untuk Homebase ...

‎Hasil Audit Dinyatakan Layak, Bupati Bantul Setujui Penggunaan Stadion Sultan Agung untuk Homebase ...

Jumat, 25 Juli 2025
Disundul Mobil, Pengendara Sepeda Motor Terjun ke Selokan sedalam 10 Meter

Disundul Mobil, Pengendara Sepeda Motor Terjun ke Selokan sedalam 10 Meter

Jumat, 25 Juli 2025