Tradisi Perayaan Idul Fitri di Berbagai Negara, Ada yang Menggambar Tato Menjelang Hari Raya

HARIANE – Tradisi perayaan Idul Fitri di berbagai negara di dunia tentu tidak sama, meski sama-sama diawali dengan melaksanakan Shalat Idul Fitri.

Jika di Indonesia identik dengan ketupat, tentu di negara lain juga memiliki ciri khas tersendiri.

Apa saja hal-hal unik dalam perayaan hari besar umat Islam di seluruh dunia? Temukan jawabannya di sini!

Tradisi Perayaan Idul Fitri di Berbagai Negara 

Berikut ini beberapa tradisi perayaan Idul Fitri di berbagai negara dunia, mulai dari festival makanan hingga membuat tato di tangan.

1. Turki

Dilansir dari website Original Travel, Turki akan memberikan liburan besar selama tiga hari untuk merayakan Idul Fitri di Turki.

Biasanya, akan diadakan Ramazan Bayrami (festival Ramadhan) atau Seker Bayrami (festival gula). 

Orang Turki akan mencium tangan kanan anggota keluarga atau teman yang sudah lanjut usia dan meletakkannya di dahi sambil mengucapkan salam Bayram sebagai bentuk penghormatan yang paling tinggi.

2. Maroko

Orang Maroko biasanya akan merayakan Idul Fitri dengan kuliner setelah shalat subuh. 

Daging domba, couscous, dan plum menjadi menu andalan yang disajikan, diikuti kue tradisional dan kue kering yang semuanya dinikmati bersama keluarga dan teman.