Berita , Jabodetabek
Vaksin Booster Kedua di Jakarta, Berikut Jadwal, Lokasi, dan Ketentuan
Rini Agustin
Vaksin booster kedua di Jakarta serentak dimulai pada 24 Januari 2024. (Foto: freepik.com)
22. Puskesmas Kecamatan Gambir
• Jadwal: 24 dan 26 Februari 2023 pukul 09.00-11.00 WIB • Jenis vaksin: Tergantung persediaan • Pendaftaran: melalui aplikasi JAKI atau datang langsung ke tempat23. Kantor Walikota Jakarta Pusat
• Jadwal: 24-27 Januari 2023 pukul 13.00-15.00 WIB • Jenis vaksin: Pfizer dan Zifivax • Pendaftaran: Datang langsung ke tempat24. Balai Kota DKI Jakarta
• Jadwal: 24-27 Januari 2023 pukul 13.00-15.00 WIB • Jenis vaksin: Pfizer dan Zifivax • Pendaftaran: datang langsung ke tempatBACA JUGA : Beli Solar Subsidi Wajib Daftar di MyPertamina Mulai 26 Januari 2023, Ini Caranya
Ketentuan Penerima Vaksin Booster Kedua di Jakarta
Vaksinasi di Jakarta melayani penyuntikan untuk usia 12 tahun ke atas dan 18 tahun ke atas. Sebelum mengikuti vaksin booster kedua di Jakarta, simak ketentuan di bawah ini. • Dosis 1 dan 2: Usia 12 tahun ke atas • Dosis 3 dan 4: Usia 18 tahun ke atas • Jarak dosis 2 ke dosis 3: Minimal 3 bulan • Jarak dosis 3 ke dosis 4: Minimal 6 bulanKombinasi Vaksin Booster Kedua di Jakarta
Dilansir dari laman Sekretariat Kabinet Republik Indonesia, berikut adalah kombinasi vaksin booster dari yang pertama ke vaksin booster kedua:1. Kombinasi untuk booster pertama Sinovac:
– AstraZeneca diberikan separuh dosis (half dose) atau 0,25 mililiter (ml) – Pfizer diberikan separuh dosis (half dose) atau 0,15 ml – Moderna diberikan dosis penuh (full dose) atau 0,5 ml – Sinopharm diberikan dosis penuh (full dose) atau 0,5 ml – Sinovac diberikan dosis penuh (full dose) atau 0,5 ml – Zifivax dosis penuh (full dose) atau 0,5 ml – Indovac diberikan dosis penuh (full dose) atau 0,5 ml – Inavac dosis penuh (full dose) atau 0,5 mlBACA JUGA : 8 Cara Mengecilkan Pori-pori Wajah Agar Kulit Terlihat Makin Mulus
2. Kombinasi untuk booster pertama AstraZeneca:
– Moderna diberikan separuh dosis (half dose) atau 0,25 ml – Pfizer diberikan separuh dosis (half dose) atau 0,15 ml – AstraZeneca diberikan dosis penuh (full dose) atau 0,5 ml3. Kombinasi untuk booster pertama Pfizer:
– Pfizer diberikan dosis penuh (full dose) atau 0,3 ml – Moderna diberikan separuh dosis (half dose) atau 0,25 ml – AstraZeneca diberikan dosis penuh (full dose) atau 0,5 ml4. Kombinasi untuk booster pertama Moderna:
– Moderna diberikan separuh dosis (half dose) atau 0,25 ml – Pfizer diberikan separuh dosis (half dose) atau 0,15 ml 5. Kombinasi untuk booster pertama Janssen (J&J): – Janssen (J&J) diberikan dosis penuh (full dose) atau 0,5 ml – Pfizer diberikan dosis penuh (full dose) atau 0,3 ml – Moderna diberikan separuh dosis (half dose) atau 0,25 mlBACA JUGA : 11 Cara Menghilangkan Bekas Cacar Air dengan Bahan Alami, Mudah Dilakukan