Berita , Budaya

Viral! Group Nasida Ria Tampil di Jerman, Berikut Sejarah Musik Kasidah

profile picture Syarifatun
Syarifatun
Viral! Group Nasida Ria Tampil di Jerman, Berikut Sejarah Musik Kasidah
Viral! Group Nasida Ria Tampil di Jerman, Berikut Sejarah Musik Kasidah
Melansir dari Ensiklopedia Musik, Kasidah adalah suatu bentuk puisi Arab yang telah ada sebelum Islam, yang kemudian menjadi Islam, serta berarti media yang dipergunakan untuk memberi wujud pemahaman iman secara Islam maupun secara langsung sebagai alat dakwah syiar Islam.

Musik dan Sastra Tertua

Fakta lain dari sejarah Kasidah adalah, dikategorikan sebagai salah satu musik dan sastra tertua dalam sejarah Islam. Karena diketahui seni Kasidah sudah ada sebelum adanya Islam.
Orang Arab terkenal dengan memiliki cita rasa tinggi terhadap puisi dan juga syair, yang memperkenalkan kasidah sebagai salah satu bentuk syair yang diagungkan.
Serta dalam masyarakat pra-Islam sendiri, kasidah merupakan sebuah bait-bait syair yang terdiri dari 6-10 bait. Di dalam bait tersebut berisi puji-pujian dan juga penghormatan kepada tokoh atau orang tertentu yang dianggap berjasa kepada masyarakat.
BACA JUGA : Viral! Seorang Wanita Bangun Rumah Makan Gratis di Blitar, Bebas Ambil Sampai Kenyang
Kemudian ketika Islam datang dan masuk, kandungan kasidah menjadi puji-pujian kepada Nabi Muhammad saw dan juga untuk para sahabatnya. Serta kemudian kasidah dilagukan dengan iringan musik.
Musik kasidah sendiri terbagi menjadi dua jenis, yakni kasidah tradisional dan kasidah modern.
Kasidah tradisional sendiri adalah sebuah seni musik yang menggunakan alat musik rebana sebagai pengiring lagu. Rebana adalah alat kesenian tradisional yang dibuat dari kayu serta dibuat bentuk lingkaran.
Tidak hanya itu, lingkaran di tengah tersebut kemudian ditempeli kulit binatang. Cara memainkan alat musik rebana yakni dengan dipukul.
Kasidah modern adalah pertunjukan seni musik yang diiringi dengan alat musik modern seperti, gitar, biola, seruling, bass serta alat musik modern lainnya. Fungsinya hampir sama dengan kasidah tradisional, hanya saja perebdaan terletak di alat music pengriring.
Musik kasidah sendiri biasanya digunakan untuk syiar agama Islam, serta dijadikan sebagai hiburan masyarakat.
Ads Banner

BERITA TERKINI

Wakil Kepala Staf Kepresidenan Tinjau Bantuan Sumur Bor, Bupati Endah: Masih 37 Unit ...

Wakil Kepala Staf Kepresidenan Tinjau Bantuan Sumur Bor, Bupati Endah: Masih 37 Unit ...

Minggu, 01 Juni 2025
Mendalami Peran Manusia Lewat Pameran Emerging Echoes

Mendalami Peran Manusia Lewat Pameran Emerging Echoes

Minggu, 01 Juni 2025
Soal Rumor Pembukaan Visa Furoda, Begini Konfirmasi Kemenag

Soal Rumor Pembukaan Visa Furoda, Begini Konfirmasi Kemenag

Minggu, 01 Juni 2025
Seorang Pemuda Meninggal Dunia Usai Kecelakaan Tunggal

Seorang Pemuda Meninggal Dunia Usai Kecelakaan Tunggal

Minggu, 01 Juni 2025
Tragis, Jemaah Haji Ilegal Meninggal Gegara Nekat Masuk Makkah Lewat Gurun

Tragis, Jemaah Haji Ilegal Meninggal Gegara Nekat Masuk Makkah Lewat Gurun

Minggu, 01 Juni 2025
Miris! Menantu Bacok Mertua di Kebumen Gegara Daun Lamtoro

Miris! Menantu Bacok Mertua di Kebumen Gegara Daun Lamtoro

Minggu, 01 Juni 2025
Harga Emas Antam Hari ini Minggu 1 Juni 2025 Stabil, Berikut Info Lengkapnya

Harga Emas Antam Hari ini Minggu 1 Juni 2025 Stabil, Berikut Info Lengkapnya

Minggu, 01 Juni 2025
Harga Emas Perhiasan Hari ini Minggu 1 Juni 2025 Berapa? Cek Dulu Sebelum ...

Harga Emas Perhiasan Hari ini Minggu 1 Juni 2025 Berapa? Cek Dulu Sebelum ...

Minggu, 01 Juni 2025
Hore! Puluhan Ton Benih Jagung Mulai Didistribusikan ke Petani Gunungkidul

Hore! Puluhan Ton Benih Jagung Mulai Didistribusikan ke Petani Gunungkidul

Sabtu, 31 Mei 2025
Dua Motor Terlibat Adu Banteng di Jalan Jogja-Wonosari, Satu Orang Meninggal Dunia

Dua Motor Terlibat Adu Banteng di Jalan Jogja-Wonosari, Satu Orang Meninggal Dunia

Sabtu, 31 Mei 2025