Berita , Pilihan Editor

Viral Wanita Berhijab Matikan Shalawat Tarhim di Depok Menuai Reaksi Netizen , Ternyata Ini Faktanya

profile picture Fadila Nur
Fadila Nur
Viral Wanita Berhijab Matikan Shalawat Tarhim di Depok Menuai Reaksi Netizen , Ternyata Ini Faktanya
Viral Wanita Berhijab Matikan Shalawat Tarhim di Depok Menuai Reaksi Netizen , Ternyata Ini Faktanya
HARIANE - Publik dihebohkan dengan beredarnya video seorang wanita berhijab matikan shalawat Tarhim yang diputar sebelum subuh di Masjid Wisa Cakra pada hari Senin, 5 September 2022 lalu.
Diketahui, kejadian seorang wanita matikan shalawat Tarhim terjadi di masjid Wisma Cakra RW. 011, Perumahan Cakra Kelurahan Limo, Kota Depok.
Sebelumnya, aksi wanita berhijab matikan shalawat Tarhim ini diposting di media sosial Instagram @Depok24Jam dan telah dikomentari lebih dari 300 kali.
BACA JUGA :
Adanya Potensi Cuaca Ekstrem di Depok, Warga Dihimbau Untuk Selalu Berhati-hati: Waspadai Pohon-pohon yang Sudah Tua

Kronologi Kejadian

Wanita Berhijab Matikan Shalawat Tarhim
Video Viral Seorang Wanita Mematikan Paksa Shalawat Tarhim yang Diputar di Salah Satu Masjid di Depok. (Foto: Instagram/Depok27Jam)
Dalam video tersebut, terlihat seorang wanita berhijab dan bergamis hitam mendatangi masjid sambil mempermasalahkan bunyi tarhim melalui speaker pengeras suara di Masjid Wisma Cakra Depok.
Peristiwa ini terjadi pada pukul 03.00 WIB saat marbot masjid, H. Abdullah sedang membersihkan masjid. Pada pukul 04.35 WIB, datanglah seorang wanita berhijab yang mengendarai motor.
Lalu ia masuk ke masjid dan langsung memarahi H.Abdullah dengan alasan shalawat tarhim sangat membisingkan dan berpotensi menganggu warga.
Sejurus kemudian, wanita tersebut langsung mematikan sound system dan mencabut flashdik.
Setelah melancarkan aksinya, wanita tersebut langsung meninggalkan Masjid Wisma Cakra dengan mengendarai motor ke arah Perumahan Wisma Cakra.

Menuai Beragam Reaksi Netizen

Atas viralnya video tersebut, banyak netizen yang menyayangkan serta mengecam wanita bergamis hitam tersebut karena dinilai tidak memiliki adab dan toleransi.
Ads Banner

BERITA TERKINI

Kecelakaan di Secang Magelang Hari ini, Libatkan 2 Bus dan 1 Mobil

Kecelakaan di Secang Magelang Hari ini, Libatkan 2 Bus dan 1 Mobil

Sabtu, 12 Juli 2025
Puluhan SMP Swasta Tak Dapat Siswa, Begini Kebijakan yang Diterapkan Disdik Gunungkidul

Puluhan SMP Swasta Tak Dapat Siswa, Begini Kebijakan yang Diterapkan Disdik Gunungkidul

Sabtu, 12 Juli 2025
Tanggapan Bupati Gunungkidul Atas Penipuan yang Mencatut Namanya

Tanggapan Bupati Gunungkidul Atas Penipuan yang Mencatut Namanya

Sabtu, 12 Juli 2025
Lama Tak Ada Kabar, Ridwan Kamil Terekam Protes Pesawat Delay

Lama Tak Ada Kabar, Ridwan Kamil Terekam Protes Pesawat Delay

Sabtu, 12 Juli 2025
Klarifikasi Polres Depok Soal Kasus Curanmor di Rental PS Arafah : Pelaku Bukan ...

Klarifikasi Polres Depok Soal Kasus Curanmor di Rental PS Arafah : Pelaku Bukan ...

Sabtu, 12 Juli 2025
Naik Tipis! Ini Daftar Harga Emas Perhiasan Hari ini Sabtu 12 Juli 2025

Naik Tipis! Ini Daftar Harga Emas Perhiasan Hari ini Sabtu 12 Juli 2025

Sabtu, 12 Juli 2025
Wow, Harga Emas Antam Hari ini Sabtu 12 Juli 2025 Makin Meroket

Wow, Harga Emas Antam Hari ini Sabtu 12 Juli 2025 Makin Meroket

Sabtu, 12 Juli 2025
Seorang Pengendara Motor Meninggal Setelah Tabrak Truk yang Terparkir di Jalan Jogja-Wonosari

Seorang Pengendara Motor Meninggal Setelah Tabrak Truk yang Terparkir di Jalan Jogja-Wonosari

Sabtu, 12 Juli 2025
Dari 76 Pendaftar, 24 Pelajar Asal Gunungkidul Diterima di Sekolah Rakyat

Dari 76 Pendaftar, 24 Pelajar Asal Gunungkidul Diterima di Sekolah Rakyat

Jumat, 11 Juli 2025
Pakai Plat Dinas Palsu, Pria Asal Ngaglik Sleman Nekat Curi Besi Rambu Lalu ...

Pakai Plat Dinas Palsu, Pria Asal Ngaglik Sleman Nekat Curi Besi Rambu Lalu ...

Jumat, 11 Juli 2025