Artikel

Wabah PMK di Jawa Timur Merebak, Begini Imbauan dari Pemerintah Kota Surabaya

profile picture Tri Lestari
Tri Lestari
Wabah PMK di Jawa Timur Merebak, Begini Imbauan dari Pemerintah Kota Surabaya
Wabah PMK di Jawa Timur yang menyerang hewan ternak. (Ilustrasi: Pixabay/Alexas_Fotos)
HARIANE – Wabah PMK di Jawa Timur telah merebak dan menjangkit sejumlah wilayah di beberapa kabupaten.
Wabah PMK di Jawa Timur pertama kali dilaporkan terjadi di Kabupaten Gresik pada 28 April 2022, seperti yang dikutip dari laman situs resmi Dinas Kominfo Provinsi Jawa Timur.
Wabah PMK di Jawa Timur tersebut mengakibatkan sebanyak 402 ekor sapi yang tersebar di lima kecamatan dan 22 desa di Gresik terjangkit.
Pada 1 Mei 2022 kasus kedua dari wabah PMK di Jawa Timur ini dilaporkan telah menjangkit sebanyak 140 ekor sapi di Kabupaten Lamongan. Selain itu, wabah ini juga dilaporkan menjangkit sejumlah sapi di Kabupaten Sidoarjo dan Mojokerto.
BACA JUGA : Pasar Hewan Jawa Timur Ditutup Antisipasi Wabah PMK, Kenali Tanda Klinisnya di Sini
Merebaknya wabah penyakit ini tentu membuat msyarakat menjadi cemas, terutama untuk mengonsumsi daging sapi.
Terkait dengan hal tersebut, Pemerintah Kota Surabaya telah memberikan imbauan kepada masyarakat yang tinggal di kota Surabaya. Berikut nformasi lengkapnya.

Imbauan Pemkot Surabaya Terkait Wabah PMK di Jawa Timur

Dikutip dari unggahan dalam akun media sosial resmi milik Command Center 112 Surabaya, diketahui bahwa Pemkot Surabaya telah memperketat pengecekan dokumen atau surat dan juga kesehatan hewan ternak yang masuk ke wilayah kota Surabaya.
Rumah Potong Hewan (RPH) di Surabaya juga melakukan upaya tindakan pencegahan dengan rutin melakukan penyemprotan disinfektan di seluruh kandang dan juga mobil pengangkut hewan yang digunakan.
Hal ini dilakukan untuk meningkatkan biosafety dan biosecurity. Selain itu, dari hasil uji yang dilakukan oleh Pusat Veteriner Farma (Pusvetma) di RPH Surabaya mendapatkan hasil negatif PMK untuk semua sampel yang diuji.
Upaya berikutnya untuk menjaga merebaknya wabah PMK di Surabaya yakni RPH Surabaya tidak menerima hewan ternak yang berasal dari empat wilayah yang terjangkit wabah PMK.
Ads Banner

BERITA TERKINI

Hadapi Musim Kemarau, BPBD Gunungkidul Siapkan Ribuan Tangki Air Bersih

Hadapi Musim Kemarau, BPBD Gunungkidul Siapkan Ribuan Tangki Air Bersih

Jumat, 18 April 2025
Harga Emas Antam Hari ini Jumat 18 April 2025 Turun Rp 10.000 Per ...

Harga Emas Antam Hari ini Jumat 18 April 2025 Turun Rp 10.000 Per ...

Jumat, 18 April 2025
Harga Emas Perhiasan Hari ini Jumat 18 April 2025 Melesat! Cek Rinciannya Disini

Harga Emas Perhiasan Hari ini Jumat 18 April 2025 Melesat! Cek Rinciannya Disini

Jumat, 18 April 2025
Upaya Cegah Penyebaran Antraks, Pemkab Gunungkidul Akan Batasi Lalu Lintas Ternak

Upaya Cegah Penyebaran Antraks, Pemkab Gunungkidul Akan Batasi Lalu Lintas Ternak

Jumat, 18 April 2025
Kucing, Jadi Penyebab Kecelakaan lalu lintas di Kulon Progo

Kucing, Jadi Penyebab Kecelakaan lalu lintas di Kulon Progo

Jumat, 18 April 2025
Tahap Pelunasan Biaya Haji Reguler 2025 Diperpanjang Meski Kuota Full, Kenapa?

Tahap Pelunasan Biaya Haji Reguler 2025 Diperpanjang Meski Kuota Full, Kenapa?

Kamis, 17 April 2025
Polisi Temukan Tenda Kemah di Sekitar Pantai, Diduga Milik Jenazah Di Pantai Midodaren

Polisi Temukan Tenda Kemah di Sekitar Pantai, Diduga Milik Jenazah Di Pantai Midodaren

Kamis, 17 April 2025
Gunungkidul Mulai Petakan Potensi Pembentukan Koperasi Merah Putih

Gunungkidul Mulai Petakan Potensi Pembentukan Koperasi Merah Putih

Kamis, 17 April 2025
Puluhan Warga Gandekan Bantul Kembali Geruduk Kantor Kalurahan, Minta Dukuh Segera Turun Jabatan

Puluhan Warga Gandekan Bantul Kembali Geruduk Kantor Kalurahan, Minta Dukuh Segera Turun Jabatan

Kamis, 17 April 2025
Aniaya Anak Tiri Hingga Harus Operasi, Seorang Ibu Diamankan Polresta Sleman

Aniaya Anak Tiri Hingga Harus Operasi, Seorang Ibu Diamankan Polresta Sleman

Kamis, 17 April 2025