Berita , Jateng

Sebuah Warung di Kudus Pasang Tarif Tak Wajar, Duduk Lama Rp 5 Ribu

profile picture Ima Rahma Mutia
Ima Rahma Mutia
warung di Kudus pasang tarif tak wajar
Sebuah warung di Kudus pasang tarif tak wajar kepada pelanggan. (Instagram/polreskudus)

HARAINE – Sebuah warung di Kudus pasang tarif tak wajar kepada pelanggannya saat beli minuman dan cas hp.

Berdasarkan informasi yang dihimpun, warung yang terletak di wilayah Jati tersebut dijaga oleh seorang ibu-ibu.

Selain menjual minuman, warung yang dekat dengan Hotel Metro tersebut juga menyediakan jasa cetak kartu nama dan penitipan motor.

Warung di Kudus Pasang Tarif Tak Wajar, Polisi Datangi TKP

Berdasarkan keterangan dari korban, pada 8 Agustus 2024 yang lalu ia dari Tegal hendak menuju ke Jepara. Saat itu, baterai handphone nya habis sehingga ia memutuskan singgah di warung tersebut sembari beli kopi dan es teh.

“Sekalian numpang ngecas sambil nunggu temen yang mau jemput,” pengakuan korban.

Setelah selesai, korban kaget saat disuruh membayar sebesar lima puluh ribu rupiah. Padahal saat itu ia tidak makan apapun dan hanya pesan kopi hitam panas dan es teh saja.

Ia pun meminta penjual untuk menghitung ulang total yang harus dibayar. Dan penjual bersikukuh kalau nominal tersebut benar.

Setelah melihat struk pembayaran, korban terheran-heran melihat rinciannya. Dalam struk tersebut tertulis :

  • 1 ces hp Rp 15.000
  • 1 kopi panas Rp 15.000
  • 1 es teh Rp 15.000
  • Duduk lama Rp 5.000

Usai cerita warung di Kudus pasang tarif tak wajar viral, Polisi pun mendatangi TKP untuk meminta keterangan dari penjual.

Ads Banner

BERITA TERKINI

10 Hari Berlalu, Pelaku Pembunuhan Nia Kurnia Sari Masih Diburu

10 Hari Berlalu, Pelaku Pembunuhan Nia Kurnia Sari Masih Diburu

Rabu, 18 September 2024 23:12 WIB
Empat Burung Dicuri Maling, Warga Panjatan Rugi Belasan Juta

Empat Burung Dicuri Maling, Warga Panjatan Rugi Belasan Juta

Rabu, 18 September 2024 21:50 WIB
Jumlah Bangunan Rusak Akibat Gempa di Bandung Bertambah, 1 Orang Meninggal Dunia

Jumlah Bangunan Rusak Akibat Gempa di Bandung Bertambah, 1 Orang Meninggal Dunia

Rabu, 18 September 2024 21:44 WIB
Pemerintah Kabupaten Kulon Progo Gelar Wiwit dan Farmer Field Day (FFD) Bawang Merah ...

Pemerintah Kabupaten Kulon Progo Gelar Wiwit dan Farmer Field Day (FFD) Bawang Merah ...

Rabu, 18 September 2024 21:11 WIB
Kabupaten Kulon Progo Dapatkan Penilaian Eradikasi Frambusia

Kabupaten Kulon Progo Dapatkan Penilaian Eradikasi Frambusia

Rabu, 18 September 2024 21:00 WIB
Apresiasi Kiprahnya Dalam Pemberdayaan Masyarakat, Pemkab Sleman Serahkan Bantuan Bangunan untuk Muhammadiyah Sleman

Apresiasi Kiprahnya Dalam Pemberdayaan Masyarakat, Pemkab Sleman Serahkan Bantuan Bangunan untuk Muhammadiyah Sleman

Rabu, 18 September 2024 18:06 WIB
Kembangkan Amal Usaha di Ibu Kota Nusantara, Muhammadiyah akan Dirikan Sarana Pendidikan

Kembangkan Amal Usaha di Ibu Kota Nusantara, Muhammadiyah akan Dirikan Sarana Pendidikan

Rabu, 18 September 2024 17:56 WIB
Hasil Hitung Kerugian Kasus Tambang di TKD Sampang Keluar, Negara Rugi Rp 506 ...

Hasil Hitung Kerugian Kasus Tambang di TKD Sampang Keluar, Negara Rugi Rp 506 ...

Rabu, 18 September 2024 17:08 WIB
Rekomendasi Wisata di Sleman, Berkeliling Naik Jeep di Desa Wisata Gamplong

Rekomendasi Wisata di Sleman, Berkeliling Naik Jeep di Desa Wisata Gamplong

Rabu, 18 September 2024 16:56 WIB
Gempa di Bandung M 5,0 Rusak Bangunan Rumah, Tempat Ibadah hingga Fasilitas Umum ...

Gempa di Bandung M 5,0 Rusak Bangunan Rumah, Tempat Ibadah hingga Fasilitas Umum ...

Rabu, 18 September 2024 13:54 WIB