Kesehatan

5 Makanan Sebagai Obat Alami Penyakit Monkeypox, Ternyata Mudah Ditemukan!

profile picture Sri Nuraeni
Sri Nuraeni
5 Makanan Sebagai Obat Alami Penyakit Monkeypox, Ternyata Mudah Ditemukan!
5 Makanan Sebagai Obat Alami Penyakit Monkeypox, Ternyata Mudah Ditemukan!
HARIANE - Makanan sebagai obat alami penyakit monkeypox ternyata mudah dicari dan sering digunakan. Badan kesehatan dunia (WHO) telah menetapkan cacar monyet (monkeypox) sebagai darurat kesehatan global.
Berbagai upaya telah dilakukan termasuk upaya menemukan kandungan dalam makanan sebagai obat alami penyakit monkeypox.
Meski di Indonesia kasus monkeypox ini belum terdeteksi, berikut beberapa makanan sebagai obat alami penyakit monkeypox untuk antisipasi.
BACA JUGA :
Gejala Khas Cacar Monyet yang Kini Terdeteksi di 75 Negara, Waspada Cepat Menular!
Monkeypox atau cacar monyet bisa menular dari hewan ke hewan dan dari hewan ke manusia.
Melansir dari laman resmi Kementrian Kesehatan, penularan dari hewan ke manusia melalui cairan tubuh terutama bagian tubuh yang terdapat cacar seperti di sekitar muka atau tubuh hewan. Selain itu juga penularan ke manusia bisa melalui daging hewan tersebut yang tidak dimasak secara matang.
Sedangkan penularan dari manusia ke manusia bisa melalui udara, cairan tubuh atau cacar yang ada di muka, mulut, tangan maupun di badan. Penularan melalui kontak langsung juga bisa melalui saluran napas atau terjadi droplet.
Masa inkubasi virus monkeypox ini selama sekitar 2-3 minggu dengan gejala ringan. Gejala yang timbul yaitu demam, sakit kepala, nyeri otot, sakit punggung, pembengkakan kelenjar getah bening, kedinginan dan kelelahan.
Untuk membantu proses pemulihan orang yang terkena virus monkeypox bisa mengonsumsi beberapa makanan sebagai obat alami penyakit monkeypox.

Melansir dari india.com terdapat 5 makanan sebagai obat alami penyakit monkeypox yang bisa bantu proses pemulihan.

1. Mint

Mint adalah obat klasik untuk berbagai penyakit. Kandungan menthol sebagai salah satu senyawa utamanya dapat membantu mengendurkan otot dan saluran pencernaan. Hal ini juga membantu dalam mengobati penyakit pernapasan umum seperti infeksi sinus, batuk, sesak, dan asma.
Tags
Ads Banner

BERITA TERKINI

Hasil Evaluasi BPKP DIY, Pemkab Bantul Diminta Perluas Jangkauan Program

Hasil Evaluasi BPKP DIY, Pemkab Bantul Diminta Perluas Jangkauan Program

Senin, 12 Mei 2025
Harga Emas Antam Hari ini Senin 12 Mei 2025 Berapa? Cek Rinciannya Disini

Harga Emas Antam Hari ini Senin 12 Mei 2025 Berapa? Cek Rinciannya Disini

Senin, 12 Mei 2025
Daftar Kloter Jemaah Haji Berangkat 13 Mei 2025, Cek Jam Penerbangannya Disini Yuk!

Daftar Kloter Jemaah Haji Berangkat 13 Mei 2025, Cek Jam Penerbangannya Disini Yuk!

Senin, 12 Mei 2025
Harga Emas Perhiasan Hari ini Senin 12 Mei 2025, Naik atau Turun?

Harga Emas Perhiasan Hari ini Senin 12 Mei 2025, Naik atau Turun?

Senin, 12 Mei 2025
Ditinggal Lihat Google Maps, Sebuah Mobil di Gunungkidul Masuk Parit

Ditinggal Lihat Google Maps, Sebuah Mobil di Gunungkidul Masuk Parit

Minggu, 11 Mei 2025
Tragis! Duel Maut Tewaskan Pelajar di Pleret Bantul

Tragis! Duel Maut Tewaskan Pelajar di Pleret Bantul

Minggu, 11 Mei 2025
Jelang Idul Adha, Ini Tips Memilih Hewan Kurban

Jelang Idul Adha, Ini Tips Memilih Hewan Kurban

Minggu, 11 Mei 2025
Pantai Gunungkidul Masih Jadi Primadona untuk Mengisi Liburan

Pantai Gunungkidul Masih Jadi Primadona untuk Mengisi Liburan

Minggu, 11 Mei 2025
Jalur Pantai Gunungkidul Macet Hingga 4 Kilometer, Penumpang Pilih Jalan Kaki

Jalur Pantai Gunungkidul Macet Hingga 4 Kilometer, Penumpang Pilih Jalan Kaki

Minggu, 11 Mei 2025
Zona Selatan Gunungkidul Mulai Panen Kacang Tanah, Petani Meraup Untung Hingga Puluhan Juta

Zona Selatan Gunungkidul Mulai Panen Kacang Tanah, Petani Meraup Untung Hingga Puluhan Juta

Minggu, 11 Mei 2025