Berita , Harianesia , Pilihan Editor , Headline
5 Tradisi Unik Lebaran di Indonesia, Ada yang Perang Hingga Melibatkan Pukulan
Ichsan Muttaqin
5 Tradisi Unik Lebaran di Indonesia, Ada yang Perang Hingga Melibatkan Pukulan
Dilansir dari kanal YouTube bernama Ajier Project, tradisi yang kedua ini dilakukan oleh masyarakat Pidie di daerah Aceh.
Tradisi unik lebaran di Indonesia yang satu ini merupakan tradisi yang dilakukan dengan menyulut meriam bambu dan karbit setiap malam kedua idulfitri tepatnya sejak usai magrib hingga menjelang subuh.
BACA JUGA : Batik Tulis Pamekasan Akan Dipamerkan di KTT G20, Simak Faktanya di SiniNamun, tradisi ini tidak akan dilakukan jika ternyata hari tersebut malam Jumat. Selain warga lokal, pengunjung dari luar Kabupaten Pidie juga selalu antusias terhadap tradisi ini. Hal ini dikarenakan pengunjung ingin mendengar suara dentuman ledakan dari meriam bambunya yang menggema. Untuk warga lokal, laki-laki biasanya andil dengan membakar meriam karbit, sedangkan yang perempuan membuat kudapan untuk para pembakar meriam karbit. Meriam karbit ini ternyata dibuat oleh warga dari drum minyak bekas yang di-las menjadi sebuah meriam yang panjangnya sekitar 2-5 meter. Setelah dibuat, meriam karbit ataupun meriam bambunya akan dijejerkan di sepanjang sungai dengan posisi yang saling berhadapan, sehingga terkesan seperti akan terjadi perang meriam. Tradisi perang meriam karbit ini sempat berhenti dilakukan ketika ada konflik GAM dan pemerintah di Aceh. Namun ketika telah damai warga yang ingin melakukan tradisi ini semakin antusias. Selain di Aceh, menurut kanal YouTube Maulidi Murni, tradisi ini juga dilakukan di daerah Pontianak.
BACA JUGA : Mengenal Sejarah dan Tradisi Angpao Lebaran, Asal-usulnya Bukan dari Indonesia?