6 Fakta Kasus Penemuan Mayat Termutilasi di Kaliurang, Pelaku Sempat Makan Usai Membunuh Korban

Pihak kepolisian menemukan beberapa barang bukti di TKP, yakni 1 pisau komando atau bayonet, 1 pisau biasa, pisau cutter, besi, dan beberapa pakaian.

3. Pelaku Sempat Makan di Warmindo Usai Membunuh dan Memutilasi Korban

Pelaku melakukan pembunuhan dengan cara memukul bagian belakang kepala korban dengan sepotong besi kemudian dilanjutkan dengan menggorok leher korban dengan pisau bayonet. Kemudian korban dibawa ke kamar mandi untuk dimutilasi.

Usai melakukan pembunuhan dan mutilasi pertama, pelaku kasus penemuan mayat termutilasi di Kaliurang memperpanjang masa sewa kamar wisma. Ia lalu kembali ke kamar untuk melanjutkan aksi mutilasi terhadap korban.

Pelaku kemudian pergi untuk makan ke warmindo. Namun, ia lupa membawa uang sehingga kembali ke wisma untuk mengambil uang korban sebelum kembali lagi ke warmindo untuk makan.

4. Pelaku Berencana Melanjutkan Mutilasi Usai Makan dari Warmindo

Usai makan di warmindo dan mengambil motor korban di RS Bhetesda, pelaku meminjam pisau dari temannya yang rencananya hendak digunakan untuk melakukan mutilasi tahap ketiga.

Namun pelaku tidak berhasil mendapatkan pisau sehingga pelaku kembali ke kosnya di Ngemplak.

5. Pelaku Menulis Surat di Kos Daerah Ngemplak, Sleman

Usai melakukan pembunuhan dan mutilasi, pelaku kembali ke kamar kosnya untuk mandi dan menuliskan surat dengan tulisan tangan.

6. Pelaku Bersembunyi di Rumah Keluarganya di Temanggung

Setelah menulis surat tersebut, pelaku kemudian kabur ke Temanggung dan bersembunyi di salah satu rumah milik keluarganya sebelum berhasil ditangkap oleh pihak kepolisian.