Nasional

Mengenal Acara KTT G20 di Bali Tahun 2022, Lengkap dengan Daftar Negara Peserta G20 hingga Manfaatnya Bagi Indonesia

profile picture Rizky Riawan Nursatria
Rizky Riawan Nursatria
Mengenal Acara KTT G20 di Bali Tahun 2022, Lengkap dengan Daftar Negara Peserta G20 hingga Manfaatnya Bagi Indonesia
Acara KTT G20 di Bali tahun 2022. (Foto: Youtube/Sekretariat Presiden)
HARIANE - Acara KTT G20 di Bali Tahun 2022 ini jadi lampu sorot dunia, setelah berbagai Negara dan Kepala Negaranya akan berkunjung ke Indonesia dalam waktu dekat.
Acara KTT G20 di Bali tahun 2022 merupakan acara berskala Internasional dan memiliki standar penjagaan yang ketat. Para petinggi negara akan berkumpul dan membahas banyak permasalahan yang tengah terjadi.
Namun, masih banyak yang belum mengetahui acara KTT G20 di Bali tahun 2022, serta dampaknya bagi negara-negara yang mengikutinya.
Berikut ini penjelasan mengenai KTT G20, lengkap dengan daftar negara yang mengikutinya serta manfaatnya bagi Negara Indonesia untuk saat ini dan di masa depan.
BACA JUGA : Momen Joe Biden Tiba di Bali Hadiri KTT G20, Disambut Tarian Pendet

Apa Itu Acara KTT G20 di Bali Tahun 2022 ?

KTT G20 adalah singkatan dari Konferensi Tingkat Tinggi G20. Kemudian arti dari G20 itu sendiri adalah "Group of Twenty", forum kerja sama multilateral yang terdiri dari 19 negara utama dan Uni Eropa (EU).
Berdasarkan laman Kementrian Keuangan, Acara KTT G20 di Bali Tahun 2022 merupakan perhelatan yang merepresentasi lebih dari 60% populasi bumi, 75% perdagangan global, dan 80% PDB dunia.
G20 pertama kali digagas pada 1999 atas inisiasi anggota G7. Fungsi G20 adalah merangkul negara maju dan berkembang berkerjasama mengatasi krisis, utamanya yang melanda Asia, Rusia, dan Amerika Latin. 
Pada awalnya G20 merupakan hanya pertemuan antara Gubernur Bank Sentral dan Menteri Keuangan dunia. Seiring berjalannya waktu dan urgensi yang dibahas, KTT G20 kemudian menghadirkan Kepala Negara dari seluruh dunia.
Berdasarkan informasi yang dirilis Bank Indonesia, momentum presidensi G20 ini hanya terjadi satu kali dari setiap generasi (+ 20 tahun sekali)
Keadaan tersebut harus dimanfaatkan sebaik mungkin, sebagai nilai tambah bagi pemulihan Indonesia dari sisi aktivitas ekonomi maupun kepercayaan masyarakat domestik serta internasional.
Ads Banner

BERITA TERKINI

Pemda DIY Mulai Proses Relokasi TKP ABA ke Kotabaru

Pemda DIY Mulai Proses Relokasi TKP ABA ke Kotabaru

Senin, 02 Juni 2025
Kemunculan Buaya di Sungai Progo Pandak Bantul Gegerkan Warga

Kemunculan Buaya di Sungai Progo Pandak Bantul Gegerkan Warga

Senin, 02 Juni 2025
Kecelakaan Maut di Pemalang Hari ini, Pemotor Tewas Terlindas Truk

Kecelakaan Maut di Pemalang Hari ini, Pemotor Tewas Terlindas Truk

Senin, 02 Juni 2025
Dispar Bantul Raup Rp 2,5 Miliar Selama Bulan Mei 2025

Dispar Bantul Raup Rp 2,5 Miliar Selama Bulan Mei 2025

Senin, 02 Juni 2025
Gegara Laka Tunggal, Mobil Terbalik di Semarang dan Sebabkan Macet

Gegara Laka Tunggal, Mobil Terbalik di Semarang dan Sebabkan Macet

Senin, 02 Juni 2025
Hendak ke Ladang, Warga Gunungkidul Justru Tewas Usai Tertabrak Motor

Hendak ke Ladang, Warga Gunungkidul Justru Tewas Usai Tertabrak Motor

Senin, 02 Juni 2025
Jelang Puncak Haji, Operasional Bus Shalawat dan Makanan Kotak di Hotel Dihentikan

Jelang Puncak Haji, Operasional Bus Shalawat dan Makanan Kotak di Hotel Dihentikan

Senin, 02 Juni 2025
Jelang Idul Adha, Jasa Ojek Kambing di Gunungkidul Ramai Orderan

Jelang Idul Adha, Jasa Ojek Kambing di Gunungkidul Ramai Orderan

Senin, 02 Juni 2025
PDIP Kulon Progo Pelopor Perpustakaan Digital tentang Bung Karno

PDIP Kulon Progo Pelopor Perpustakaan Digital tentang Bung Karno

Senin, 02 Juni 2025
Harga Emas Antam Hari ini Senin 2 Juni 2025 Naik Rp 17 Ribu, ...

Harga Emas Antam Hari ini Senin 2 Juni 2025 Naik Rp 17 Ribu, ...

Senin, 02 Juni 2025