Berita , Pendidikan , Pilihan Editor

Alasan Satwa Liar Tak Boleh Dipelihara Hingga Aktivis Kecam Alshad Ahmad

profile picture Dyah Ayu Purwirasari
Dyah Ayu Purwirasari
Alasan Satwa Liar Tak Boleh Dipelihara Hingga Aktivis Kecam Alshad Ahmad
Alasan Satwa Liar Tak Boleh Dipelihara Hingga Aktivis Kecam Alshad Ahmad
HARIANE – Alasan satwa liar tak boleh dipelihara sedang ramai diperbincangkan setelah nama Alshad Ahmad ramai dibahas di media sosial beberapa hari belakangan.
Pentingnya edukasi soal alasan satwa liar tak boleh dipelihara diserukan oleh berbagai aktivis dan konservasionis, salah satunya adalah akun Twitter @HopeOrangutan.
Salah satu alasan satwa liar tak boleh dipelihara yang disampaikan oleh akun tersebut adalah bisa menimbulkan efek domino meningkatnya perdagangan satwa liar.
Alshad Ahmad adalah seorang YouTuber yang dikenal memiliki beberapa satwa liar yang dipelihara di rumah, alias tidak di dalam habitat aslinya.
Hobinya itu kembali disorot oleh para aktivis lingkungan hidup setelah Jerome Polin bersama dengan teman-teman Jepangnya membuat konten bersama Alshad Ahmad.
BACA JUGA : Jerome Polin Dituding Dukung Eksploitasi Satwa Liar, Ternyata Ini Penyebabnya
Konten tersebut membuat keduanya dikritik pedas karena dianggap mengeksploitasi satwa liar dan memberikan edukasi yang salah bagi para pengikutnya.

Alasan Satwa Liar Tak Boleh Dipelihara Meski Tampak Lucu

Dilansir dari Association of Zoos and Aquariums (AZA), salah satu alasan utama kenapa tidak boleh pelihara satwa liar di rumah adalah karena satwa ini secara alamiah memiliki kemampuan untuk bertahan hidup di alam liar yang kompleks, bukan di rumah atau bersama dengan manusia.

1. Butuh Tempat Tinggal yang Tepat

Satwa liar memiliki perilaku yang kompleks, serta kebutuhan akan kehidupan sosial, nutrisi, dan psikologi yang tidak bisa dipenuhi jika tinggal di rumah bersama manusia.
Satwa liar harus tinggal bersama dengan kawanannya sendiri di alam liar, karena secara biologis pun mereka terprogram untuk di alam bebas.
Ads Banner

BERITA TERKINI

Usai Resmi Melapor, Keempat Korban Pelecehan Seksual di Gunungkidul Jalani Visum

Usai Resmi Melapor, Keempat Korban Pelecehan Seksual di Gunungkidul Jalani Visum

Sabtu, 27 Juli 2024 06:14 WIB
Respons Kemenkes Soal Masih Ada Orang Tua yang Enggan Anaknya Diimunisasi Polio pada ...

Respons Kemenkes Soal Masih Ada Orang Tua yang Enggan Anaknya Diimunisasi Polio pada ...

Jumat, 26 Juli 2024 23:29 WIB
Kotabaru Ceria Kembali Digelar, Dimeriahkan Berbagai Kegiatan Kesenian Hingga Bazar di Pedestrian Jalan ...

Kotabaru Ceria Kembali Digelar, Dimeriahkan Berbagai Kegiatan Kesenian Hingga Bazar di Pedestrian Jalan ...

Jumat, 26 Juli 2024 23:07 WIB
Jadwal KRL Bogor Manggarai 27-31 Juli 2024, Cek Jam Berangkat Hari Ini

Jadwal KRL Bogor Manggarai 27-31 Juli 2024, Cek Jam Berangkat Hari Ini

Jumat, 26 Juli 2024 22:31 WIB
Inspiratif! Anak Pengrajin Bambu asal Buleleng Bali Diterima Kuliah Gratis di UGM

Inspiratif! Anak Pengrajin Bambu asal Buleleng Bali Diterima Kuliah Gratis di UGM

Jumat, 26 Juli 2024 21:45 WIB
Peringatan Gelombang Tinggi di Perairan Tanjung Priok, Waspada Tanggal 26 - 28 Juli ...

Peringatan Gelombang Tinggi di Perairan Tanjung Priok, Waspada Tanggal 26 - 28 Juli ...

Jumat, 26 Juli 2024 21:45 WIB
PIN Polio Tahap 2 Berlangsung, Orang Tua Enggan Anaknya Diberi Imunisasi Tambahan, Kenapa?

PIN Polio Tahap 2 Berlangsung, Orang Tua Enggan Anaknya Diberi Imunisasi Tambahan, Kenapa?

Jumat, 26 Juli 2024 21:44 WIB
Hore! Disdukcapil Buka Layanan di BCE, Perekaman E-KTP Sambil Jalan-jalan

Hore! Disdukcapil Buka Layanan di BCE, Perekaman E-KTP Sambil Jalan-jalan

Jumat, 26 Juli 2024 19:08 WIB
Per Juni 2024, DP3AP2KB Kota Yogyakarta Mencatat Puluhan Kekerasan yang Terjadi Pada Anak

Per Juni 2024, DP3AP2KB Kota Yogyakarta Mencatat Puluhan Kekerasan yang Terjadi Pada Anak

Jumat, 26 Juli 2024 18:10 WIB
Kasus Tewasnya Mahasiswa Unisa, JPW Desak Polisi Tangkap Pelaku Pembawa Sajam

Kasus Tewasnya Mahasiswa Unisa, JPW Desak Polisi Tangkap Pelaku Pembawa Sajam

Jumat, 26 Juli 2024 14:09 WIB