Berita , Pendidikan
Tersedia Fitur Geplak Madu di Bantul, Begini Mudahnya Melaporkan Perundungan Pelajar
HARIANE - Ketakutan untuk melapor menjadi kendala tersendiri dalam mengantisipasi tindak kekerasan dan perundungan yang mungkin dialami oleh pelajar.
Namun, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bantul melalui Dinas Pendidikan, Pemuda, dan Olahraga (Disdikpora) memberi layanan yang mudah dan dapat diakses kapanpun.
Bahkan pelajar, orang tua, maupun masyarakat dapat melaporkan tindak perundungan tersebut dengan mudah tanpa khawatir apapun.
Aplikasi berbasis website yang dinamakan fitur Gerakan Lapor Kekerasan Aman Perundungan (Geplak Madu) ini diluncurkan pada pembukaan tahun ajaran baru, pertengahan Juli 2024 lalu.
Kepala Disdikpora Bantul, Nugroho Eko Setyanto mengatakan peluncuran Geplak Madu dilakukan pada acara pembukaan Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) yang diikuti seluruh siswa SD, SMP, SMA/SMK dan madrasah se-Kabupaten Bantul secara daring.
Geplak Madu ini merupakan fitur atau aplikasi pengaduan perundungan bagi para siswa untuk menindak perundungan yang diterima di sekolah maupun di luar lingkungan sekolah.
Inovasi ini bertujuan untuk memberikan pemahaman kepada siswa tentang pentingnya melaporkan segala bentuk kekerasan dan perundungan yang terjadi di lingkungan sekolah.
Program ini juga menekankan pentingnya menciptakan lingkungan belajar yang aman dan kondusif bagi semua siswa.
"Tidak perlu takut melapor, jika mengetahui atau justru mengalami tindak perundungan langsungblapor saja, dari manapun dan kapanpun," tegas Nugroho.
Kepala Bidang SMP Disdikpora Bantul, Retno Yuliastuti menyebut program inisiasinya itu menjadi wadah pelaporan kekerasan dan perundungan yang terjadi di sekolah/madrasah di Kabupaten Bantul.
Retno yang juga sebagai Tim Satgas Pencegahan dan Penanganan Kekerasan (PPK) di Sekolah mengharap agar seluruh pelajar Bantul untuk tidak takut melaporkan jika mengalami atau mengetahui perundungan dan kekerasan di sekolah.
Karena laporan yang masuk dalam aplikasi ini akan menjadi informasi bagi Satgas PPK Kabupaten Bantul. Sehingga tindak lanjut yang dilakukan tepat dan berakhir manis, seperti filosofi makanan khas Bantul, geplak.