Berita

Ayah Lecehkan Anak Kandung di Sulawesi Utara Sejak Umur 10 Tahun,

profile picture Deslina Intan
Deslina Intan
Ayah Lecehkan Anak Kandung di Sulawesi Utara Sejak Umur 10 Tahun,
Kasus ayah lecehkan anak kandung di Sulawesi Utara ketahuan setelah 7 tahun lamanya. (Ilustrasi: Freepik/jcomp)
HARIANE - Seorang ayah lecehkan anak kandung di Sulawesi Utara, ketahuan melakukan aksi bejatnya setelah tujuh tahun lamanya.
Kasus ayah lecehkan anak kandung di Sulawesi Utara mulanya tak diketahui siapapun termasuk ibu kandung dari korban JW yang kini berusia 18 tahun.
Tindakan ayah lecehkan anak kandung di Sulawesi Utara ini terungkap oleh keluarga terdekat pelaku.

Kronologi Ayah Lecehkan Anak Kandung di Sulawesi Utara

BACA JUGA : 3 Pelaku Pencabulan Anak di Bawah Umur di Lampung Diringkus Aparat, Sempat Sebarkan Video Aksi Bejat
Kasus yang melibatkan pelaku berinisial AA pada korban yang merupakan putrinya JW ini diduga telah terjadi selama tujuh tahun terakhir sejak anak kandungnya berusia sepuluh tahun.
Pelaku AA telah tega menjadikan putri kandungnya JW sebagai pemuas nafsu selama bertahun-tahun tanpa sepengetahuan siapapun.
Dilansir dari TB News, Kasat Reskrim Polresta Manado Kompol Sugeng Wahyudi Santuso, S.H.,S.I.K., mengatakan bahwa korban telah dijadikan budak seks oleh pelaku yang merupakan ayah kandungnya sendiri sejak 2014 hingga 2021.
Aksi bejatnya dilakukan sejak JW masih berusia sepuluh tahun dan dilakukan di kediamannya di Kecamatan Wanea.
Bertahun-tahun melakukan aksi bejat terhadap anak kandungnya sendiri, akhirnya perbuatannya terbongkar setelah ia dengan tidak sengaja menceritakan perilaku bejatnya kepada ibunya.
Pelaku yang berada di bawah pengaruh minuman keras secara tidak sengaja menceritakan bahwa ia telah menjadikan anak kandungnya sendiri sebagai budak seks selama bertahun-tahun kepada sang ibu.
Setiap puas melakukan menyalurkan nafsunya dengan memperkosa korban, pelaku selalu mengancam korban untuk tutup mulut atau pelaku akan membunuh ibu kandung korban.
Ads Banner

BERITA TERKINI

APRI DIY Sumbang Medali Perak di FORNAS VIII NTB 2025, Kategori Total Species

APRI DIY Sumbang Medali Perak di FORNAS VIII NTB 2025, Kategori Total Species

Sabtu, 02 Agustus 2025
Meresahkan! Geng Motor Magelang Bacok Warga, Mata dan Hidung Korban Luka Parah

Meresahkan! Geng Motor Magelang Bacok Warga, Mata dan Hidung Korban Luka Parah

Sabtu, 02 Agustus 2025
Kasus TKD Sampang Tak Kunjung Final, JPU dan Terdakwa Sama-Sama Ajukan Kasasi

Kasus TKD Sampang Tak Kunjung Final, JPU dan Terdakwa Sama-Sama Ajukan Kasasi

Sabtu, 02 Agustus 2025
Dua Bangkai Penyu Berukuran Jumbo Hebohkan Wisatawan Pantai Sepanjang

Dua Bangkai Penyu Berukuran Jumbo Hebohkan Wisatawan Pantai Sepanjang

Sabtu, 02 Agustus 2025
Aktifkan Kembali Organisasi Setelah Mati Suri, IKA-PMII DIY Kukuhkan Pengurus Wilayah Periode 2025-2030

Aktifkan Kembali Organisasi Setelah Mati Suri, IKA-PMII DIY Kukuhkan Pengurus Wilayah Periode 2025-2030

Sabtu, 02 Agustus 2025
Masih Belum Ditemukan, Ini Harapan Pihak Keluarga Wisatawan yang Hilang di Pantai Siung

Masih Belum Ditemukan, Ini Harapan Pihak Keluarga Wisatawan yang Hilang di Pantai Siung

Sabtu, 02 Agustus 2025
Gudang SDA Pemprov DKI Jakarta Ludes Dilahap Api, Masyarakat Panik

Gudang SDA Pemprov DKI Jakarta Ludes Dilahap Api, Masyarakat Panik

Sabtu, 02 Agustus 2025
Upaya Pencarian Wisatawan Hilang di Pantai Siung, Tim SAR Perluas Radius Penyisiran

Upaya Pencarian Wisatawan Hilang di Pantai Siung, Tim SAR Perluas Radius Penyisiran

Sabtu, 02 Agustus 2025
Kecelakaan di Sleman Adu Banteng NMax Vs Vario, 2 Pengendara Luka Serius

Kecelakaan di Sleman Adu Banteng NMax Vs Vario, 2 Pengendara Luka Serius

Sabtu, 02 Agustus 2025
Promosi Buku di Era Digital: Literasi, Branding, dan Peluang di Tengah Laju Platform

Promosi Buku di Era Digital: Literasi, Branding, dan Peluang di Tengah Laju Platform

Sabtu, 02 Agustus 2025