Berkenalan di Penjara, Mantan Pembunuh Ini Kembali Beraksi Dengan Rekannya

HARIANE - BN alias KB (60) warga Kalurahan Selopamioro Kapanewon Imogiri Bantul ini nampaknya tak kapok dipenjara. Lelaki yang pernah dipenjara dalam kasus pembunuhan di kapanewon Piyungan Bantul ini kembali melakukan kejahatan.

Kali ini bersama rekannya yang dikenal di dalam penjara, WRD (54) warga Padukuhan Manciingan Kalurahan Parangtritis Kapanewon Kretek Bantul mereka menggasak motor di berbagai tempat. Terakhir di wilayah kapanewon Saptosari Gunungkidul. 

Kapolsek Saptosari AKP Suyanto mengatakan tanggal 5 Januari 2024 yang lalu, mereka melakukan pencurian dl wilayah Saptosari. Mereka mengambil sepeda motor milik Surahman yang sebelumnya terparkir di teras rumah dalam keadaan tidak dikunci stang. 

"Sepeda. Motor tersebut diambil dinihari. Saat orang terlelap," kata dia. 

Sekira jam 04.30 tersebut, korban kaget ketila ingin beraktivitas ternyata motornya sudsh tidak ada. Korban kemudian mencari sepeda motor tersebut dengan berkeliling karena masih menduga ada kerabatnya yang memakai sepeda motor itu. 

Namun setelah beberapa hari melakukan pencarian, ternyata sepeda motornya tidak kunjung ditemukan. akhirnya korban melapor ke polisi tanggal 9 Januari 2024. Korban mengaku kehilangan sbuah seoeda motor Revo nopol AB 2173 AD warna silver. 

"Mendapatkan laporan tersebut kami lamgsung melakukan penyelidikan secara manual maupun melalui media sosial, " kata dia.

pihaknya berangkat ke wilayah Bantul karena ada informasi penawaran terkait sepeda motor melalui akun jual beli facebook 'motor pengaritan. Akun tersebut menawarkan motor yang identik dengan milik korban. Terus kami pantau pemilik akunnya. 

Pihaknya mendapat informasi jika sepeda motor itu ada di Kapanewon Imogiri. Tim kemudian mendatangi lokasi sepeds motor tersebut dan mendapatkan keterangan jika sepeda motor itu berasal dari tersangka WRD.

"Kami mendapat informasi kalau WRD di rumah BN dan kemudian meringkus keduanya, " tambahnya.

Keduanya lantas digelandang ke Mapolsek Saptosari untuk menjalani pemeriksaan. Dari hasil pemeriksaan diketahui keduanya sudah beberapa kali beraksi dengan wilayah sebagian besar di Bantul.****