Berita , Ekbis

BI Melaporkan Cadangan Devisa Indonesia Oktober 2023 Lampaui Standar Internasional

profile picture Tim Red 4
Tim Red 4
BI Melaporkan Cadangan Devisa Indonesia Oktober 2023 Lampaui Standar Internasional
Cadangan devisa Indonesia Oktober 2023 tercatat cukup tinggi dengan pertumbuhan ekonomi domestik yang masih kuat. (Ilustrasi: Freepik/freepik)

HARIANE - Bank Indonesia melaporkan cadangan devisa Indonesia Oktober 2023 yang masih cukup tinggi meski mengalami penurunan dibandingkan bulan lalu. 

Pada Oktober 2023, Indonesia dilaporkan memiliki cadangan devisa sebesar 133,1 miliar Dolar AS. Angka tersebut turun dibandingkan pada periode September 2023 yaitu sebanyak 134,9 miliar Dolar AS. 

BI mengungkapkan beberapa faktor yang membuat cadangan devisa Indonesia menurun antara lain adalah pembayaran utang luar negeri pemerintah, dan kebutuhan untuk stabilisasi nilai tukar Rupiah. 

Hal tersebut dilakukan sebagai langkah antisipasi dari dampak terkait dengan kondisi pasar keuangan global yang semakin tidak menentu. 

Meski menurun, BI menjelaskan bahwa angka cadangan devisa Indonesia tersebut setara dengan pembiayaan 6,1 bulan impor atau 5,9 bulan impor dan pembayaran utang luar negeri pemerintah.

Angka tersebut di atas standar kecukupan internasional yaitu sekitar 3 bulan impor. 

BI optimis bahwa cadangan devisa Indonesia akan tetap memadai yang didukung dengan stabilitas dan prospek ekonomi yang terjaga. 

Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Triwulan III 2023 Tetap Kuat

Sementara itu, Bank Indonesia juga sebelumnya menyampaikan bahwa pertumbuhan ekonomi Indonesia tetap kuat di tengah ketidakpastian kondisi perekonomian global. 

Data Badan Pusat Statistik (BPS) menunjukkan pertumbuhan ekonomi Indonesia triwulan III 2023 tetap tumbuh kuat sebesar 4,94% (yoy), meski melambat jika dibandingkan dengan pertumbuhan ekonomi pada triwulan sebelumnya yang sebesar 5,17% (yoy).

Menurut BI, pertumbuhan ekonomi 2023 diprediksi akan tetap pada kisaran 4,5-5,3% yang akan didukung dengan permintaan domestik baik dari swasta, pemerintah, maupun investasi. 

Optimisme pertumbuhan ekonomi Indonesia tersebut berasal dari konsumsi rumah tangga yang tumbuh sebsar 5,06% (yoy), dan juga pertumbuhan investasi naik menjadi 5,77% (yoy) yang diiringi dengan pembangunan infrastruktur di Ibu Kota Nusantara (IKN).

Ads Banner

BERITA TERKINI

Jadwal SIM Keliling Kota Bekasi Mei 2024, Hadir hingga Sabtu

Jadwal SIM Keliling Kota Bekasi Mei 2024, Hadir hingga Sabtu

Jumat, 03 Mei 2024 18:11 WIB
Hasil Pileg 2024, Ini Daftar 45 Anggota DPRD Bantul Baru

Hasil Pileg 2024, Ini Daftar 45 Anggota DPRD Bantul Baru

Jumat, 03 Mei 2024 18:04 WIB
Peringati Hardiknas, Disdikpora Bantul Gelar Bantul School Expo 2024 di Lapangan Parkir Timur ...

Peringati Hardiknas, Disdikpora Bantul Gelar Bantul School Expo 2024 di Lapangan Parkir Timur ...

Jumat, 03 Mei 2024 16:48 WIB
Wujud Syukur Panen Melimpah, Warga Giring Gelar Upacara Babad Dalan

Wujud Syukur Panen Melimpah, Warga Giring Gelar Upacara Babad Dalan

Jumat, 03 Mei 2024 16:38 WIB
Kemenangan RBL vs Aura MPL ID S13 Naikkan Posisi Tim Banteng Geser RRQ ...

Kemenangan RBL vs Aura MPL ID S13 Naikkan Posisi Tim Banteng Geser RRQ ...

Jumat, 03 Mei 2024 16:28 WIB
Hasil Pertandingan RBL vs Aura MPL ID S13, Vincett Bawa Tim Banteng Curi ...

Hasil Pertandingan RBL vs Aura MPL ID S13, Vincett Bawa Tim Banteng Curi ...

Jumat, 03 Mei 2024 16:22 WIB
Unit Baru Damkar Karangmojo Beroperasi, Pemerintah Tambah Armada dan Petugas Lapangan

Unit Baru Damkar Karangmojo Beroperasi, Pemerintah Tambah Armada dan Petugas Lapangan

Jumat, 03 Mei 2024 16:09 WIB
20 Event di Jogja Mei 2024 : Ada Festival Kuliner, Musik, hingga Olahraga

20 Event di Jogja Mei 2024 : Ada Festival Kuliner, Musik, hingga Olahraga

Jumat, 03 Mei 2024 15:45 WIB
Jadwal MPL ID S13 Week 7 Hari Pertama, Perebutan Playoff dan Juara Reguler ...

Jadwal MPL ID S13 Week 7 Hari Pertama, Perebutan Playoff dan Juara Reguler ...

Jumat, 03 Mei 2024 14:46 WIB
Jogja Terasa Panas Saat Malam Hari, Ternyata ini Penyebabnya

Jogja Terasa Panas Saat Malam Hari, Ternyata ini Penyebabnya

Jumat, 03 Mei 2024 14:44 WIB