Berita , D.I Yogyakarta
BMKG DIY Prediksikan Musim Hujan Akan Mundur dan Berlangsung Lebih Pendek, Berikut Penjelasannya
Karena musim hujan yang telah diprediksi mundur dan berlangsung lebih pendek, pihaknya mengimbau pemerintah dan masyarakat untuk lebih siap dan antisipatif terhadap dampak musim hujan 2023/2024 dengan menghemat penggunaan air bersih dan penyesuaian pola tanam.
Ia menyarankan para petani dapat memulai masa tanam padi di pertengahan atau akhir November untuk menghindari kerugian karena kekurangan curah hujan.
“Menurut kami pranata mangsa sudah bisa tidak jadi patokan kalau dengan kondisi seperti ini. Tapi kalau ilmu titen masih bisa,” ujarnya.
Pada peralihan musim penghujan nanti, ia juga mengimbau agar masyarakat mewaspadai cuaca ekstrem seperti hujan lebat, angin kencang, puting beliung, dan hujan es yang berpotensi terjadi di periode tersebut.
Selain itu, pemerintah dan masyarakat yang berada di wilayah rawan banjir, tanah longsor dan angin kencang dihimbau waspada menjelang dan saat puncak musim hujan dengan mitigasi bencana antaranya membersihkan saluran air, memangkas pohon, memastikan kekuatan baliho-baliho, dan tindakan mitigasi lainnya.****