Buntut Kerusuhan Suporter Arema di Stadion Kanjuruhan 1 Oktober 2022, Inilah Respon Tegas PSSI dan Dampak Kejadian Ini
HARIANE - Pada Sabtu, tanggal 1 Oktober 2022, telah terjadi kerusuhan suporter Arema di Stadion Kanjuruhan yang menewaskan ratusan Aremania.Insiden kerusuhan suporter Arema menambah deretan duka di dunia persepakbolaan di Indonesia. Potret Mobil Polisi yang Terbalik Akibat Kerusuhan di Stadion Kanjuruhan. (Foto: Twitter/ The_RedsIndo)Dikutip dari kanal Youtube Mamayo Football, pemicu utama kerusuhan suporter Arema adalah kekalahan tuan rumah Arema atas Persebaya dalam kompetisi BRI Liga 1 yang diadakan di stadion Kanjuruhan.
Kronologi Lengkap Kerusuhan Suporter Arema di Stadion Kanjuruhan
Diketahui, kerusuhan di Stadion Kanjuruhan Malang bermula saat Persebaya berhasil mengalahkan musuh bebuyutannya yaitu Arema FC dengan skor akhir 2-3.Usai pertandingan berakhir kerusuhan antara suporter tidak bisa dielakkan. Ribuan suporter dari Arema turun ke lapangan dan saling menyerang.Atas kejadian mengerikan tersebut, pihak keamanan langsung melakukan pengamanan pada kedua klub agar tidak terlibat dalam kerusuhan yang kian memanas.Tak berselang lama, pasukan TNI dan Polri datang ke stadion Kanjuruhan untuk meredam aksi massa yang semakin anarkis dengan menggunakan gas air mata.Dilaporkan 127 Aremania menjadi korban atas kejadian yang memilukan di stadion Kanjuruhan Malang ini. Mayoritas korban tewas karena mengalami sesak napas karena tembakan gas air mata dan terinjak-injak suporter lain.
Respon Tegas PSSI
Mochamad Iriawan Sesalkan Tindakan Suporter Arema yang menyebabkan Kerusuhan di Stadion Kanjuruhan, Malang. (Foto: Instagram/mochamadiriawan84)