Budaya , Jateng

Ekosistem Dalang Wayang Kulit di Kota Semarang, Ki Mulyono Hardjo Widodo: Jangan Primordial Terhadap Sebuah Karya dan Kesenian

profile picture Tim Red 5
Tim Red 5
Dalang Wayang Kulit di Kota Semarang
Sosok Ki Mulyono Hardjo Widodo saat memainkan Wayang Kulit buatannya, yaitu 'Buto Cakil'. (Foto: Rizky Riawan Nursatria/Hariane)

Dalam kesempatan wawancara dengannya, Ki Mulyono memperlihatkan salah satu koleksi miliknya, yaitu wayang 'Buto Cakil'.

"Ini mas salah satu koleksi saya, Buto Cakil. Ini dibuat 25 tahun yang lalu, dan kualitas bahannya sangat baik. Kalau dijual itu Wayang buatan saya paling murah 2,5 Juta," tuturnya.

Ki Mulyono merupakan salah satu pengrajin Wayang Kulit di Kota Semarang yang sukses, serta Dalang yang telah berkarir hingga mentas di Jerman. Dirinya juga mendapatkan beberapa penghargaan, seperti Juara 2 Pengrajin Wayang Nasional.

Dalang Wayang Kulit di Kota Semarang; Masihkah Tetap Tumbuh dalam Masyarakat Urban?

Latihan Dalang cilik di Sanggar Teater Lingkar Kota Semarang. (Foto: Rizky RIawan Nursatria/Hariane)

Dalam suatu wawancara Hariane dengan Dalang muda sekaligus pengurus sanggar Teater Lingkar Semarang, Ki Sindhunata Gesit, Pedalang cilik di Kota Semarang punya banyak potensi.

Sanggar Teater Lingkar Semarang bahkan membuka kursus kesenian karawitan dan dalang, sebagai salah satu kontribusi untuk melestarikan para penutur Wayang.

Sanggar tersebut membuka latihan bagi kesenian Wayang dan Karawitan setiap hari Minggu, dan rutin sebagai sarana anak-anak untuk mengenali budaya dan keseniannya.

Banyak Dalang-dalang muda lahir dari sanggar yang terletak di Kedungmundu, Kecamatan Tembalang, Kota Semarang, Jawa Tengah. Sanggar ini juga kerap mentas atau menanggap di Taman Budaya Raden Saleh, Semarang setiap malam Jumat Kliwon.

"Pedalang cilik yang mengikuti kontes se-Jawa Tengah ini, kuotanya sampai habis mas. Artinya ekosistemnya masih bagus dan terawat," ujar Ki Sindhunata Gesit.

Senada dengan apa yang dibicarakan oleh Ki Mulyono, para peminat pentas wayang memang tidak begitu banyak cakupannya. Namun, para penuturnya dan peminatnya masih tetap ada dan tersegemntasi dengan baik.

Pemerintah juga masih terus berupaya dan memerhatikan setiap detail perkembangan seni Wayang, khususnya Wayang Kulit yang beberapa tahun sempat heboh karena klaim dari negara Malaysia

Ads Banner

BERITA TERKINI

APRI DIY Sumbang Medali Perak di FORNAS VIII NTB 2025, Kategori Total Species

APRI DIY Sumbang Medali Perak di FORNAS VIII NTB 2025, Kategori Total Species

Sabtu, 02 Agustus 2025
Meresahkan! Geng Motor Magelang Bacok Warga, Mata dan Hidung Korban Luka Parah

Meresahkan! Geng Motor Magelang Bacok Warga, Mata dan Hidung Korban Luka Parah

Sabtu, 02 Agustus 2025
Kasus TKD Sampang Tak Kunjung Final, JPU dan Terdakwa Sama-Sama Ajukan Kasasi

Kasus TKD Sampang Tak Kunjung Final, JPU dan Terdakwa Sama-Sama Ajukan Kasasi

Sabtu, 02 Agustus 2025
Dua Bangkai Penyu Berukuran Jumbo Hebohkan Wisatawan Pantai Sepanjang

Dua Bangkai Penyu Berukuran Jumbo Hebohkan Wisatawan Pantai Sepanjang

Sabtu, 02 Agustus 2025
Aktifkan Kembali Organisasi Setelah Mati Suri, IKA-PMII DIY Kukuhkan Pengurus Wilayah Periode 2025-2030

Aktifkan Kembali Organisasi Setelah Mati Suri, IKA-PMII DIY Kukuhkan Pengurus Wilayah Periode 2025-2030

Sabtu, 02 Agustus 2025
Masih Belum Ditemukan, Ini Harapan Pihak Keluarga Wisatawan yang Hilang di Pantai Siung

Masih Belum Ditemukan, Ini Harapan Pihak Keluarga Wisatawan yang Hilang di Pantai Siung

Sabtu, 02 Agustus 2025
Gudang SDA Pemprov DKI Jakarta Ludes Dilahap Api, Masyarakat Panik

Gudang SDA Pemprov DKI Jakarta Ludes Dilahap Api, Masyarakat Panik

Sabtu, 02 Agustus 2025
Upaya Pencarian Wisatawan Hilang di Pantai Siung, Tim SAR Perluas Radius Penyisiran

Upaya Pencarian Wisatawan Hilang di Pantai Siung, Tim SAR Perluas Radius Penyisiran

Sabtu, 02 Agustus 2025
Kecelakaan di Sleman Adu Banteng NMax Vs Vario, 2 Pengendara Luka Serius

Kecelakaan di Sleman Adu Banteng NMax Vs Vario, 2 Pengendara Luka Serius

Sabtu, 02 Agustus 2025
Promosi Buku di Era Digital: Literasi, Branding, dan Peluang di Tengah Laju Platform

Promosi Buku di Era Digital: Literasi, Branding, dan Peluang di Tengah Laju Platform

Sabtu, 02 Agustus 2025