Jateng

Cerita Kampung Bahari Tambaklorok Semarang, Nasib Para Nelayan dan Kelumit Hidup di Atas Ombak Kota Atlas

profile picture Tim Red 5
Tim Red 5
Kampung Bahari Tambaklorok Semarang
Potret Kampung Bahari Tambaklorok Semarang dan kehidupan Nelayan sehari-hari. (Foto: Hariane/Rizky Riawan)

HARIANE - Kampung Bahari Tambaklorok atau kampung nelayan Tambaklorok merupakan salah satu wilayah di Semarang yang memiliki banyak kisah menarik. 

Masyarakatnya yang sebagian besar merupakan nelayan tersebut, memiliki cerita-cerita yang jarang didengarkan kepada khalayak. Terutama yang ingin mengenal lebih banyak tentang kehidupan pesisir.

Kampung Tambaklorok terletak dekat Pelabuhan Tanjung Mas, Semarang. Jantung pelayaran di Kota Atlas yang menjadi hilir mudik ratusan kapal.

Secara administratif kawasan Tambaklorok termasuk bagian dari kelurahan Tanjung Mas, Semarang Utara. 

Kawasan dengan luas ±84,48 hektar ini terbagi kedalam 2 wilayah yaitu wilayah Tambak Mulyo di sebelah barat dan Tambak Rejo di sebelah timur.

Kisah Kampung Bahari Tambaklorok Semarang: Berdirinya Mushola Nurul Hikmah dan Sejarah Kampung Asu

Mushola Nurul Hikmah dan cerita Kampung Asu di Tambaklorok Semarang. (Foto: Hariane/Rizky Riawan)

Kampung ini memiliki kisah unik dan sejarah menarik mengenai etnis muslim, salah satunya tentang berdirinya Mushola Nurul Hikmah dan Kampung Anjing (Asu).

Dua kisah ini ada semenjak berdirinya Kampung Nelayan Tambaklorok di Semarang. Anggota Komunitas Nelayan Tradisional Indonesia, sekaligus pengelola pasar Ikan Tambaklorok, Amron, menjelaskan bahwa dahulu masyarakat di dominasi oleh etnis Kristen.

Dalam penuturannya, Amron menjelaskan keterkaitan tersebut dengan adanya Kampung Anjing atau 'Asu' dalam bahasa Jawa. 

"Dulu mas di sini (Kampung Tambaklorok) itu banyak yang memelihara Anjing, sehingga disebut sebagai Kampung Asu. Lalu, dibangunlah sebuah Mushola yang digagas bersama warga sekitar," ucap Amron.

Masyarakat yang semula didominasi Kristen berangsur berkurang, seiring berkembangnya zaman dan pola hidup orang-orangnya.

Ads Banner

BERITA TERKINI

Komitmen Terapkan Komunikasi Strategis, KAI Bandara Raih Penghargaan IDEAS 2025

Komitmen Terapkan Komunikasi Strategis, KAI Bandara Raih Penghargaan IDEAS 2025

Jumat, 20 Juni 2025
Mendag Pastikan Perang Timur Tengah Tak Berdampak untuk Ekspor Indonesia

Mendag Pastikan Perang Timur Tengah Tak Berdampak untuk Ekspor Indonesia

Jumat, 20 Juni 2025
7 Orang Ditetapkan Tersangka Kasus Mafia Tanah Mbah Tupon, Ini Perannya

7 Orang Ditetapkan Tersangka Kasus Mafia Tanah Mbah Tupon, Ini Perannya

Jumat, 20 Juni 2025
Langgar Larangan Pendakian Gunung Merapi, Empat Orang Dijatuhi Sanksi

Langgar Larangan Pendakian Gunung Merapi, Empat Orang Dijatuhi Sanksi

Jumat, 20 Juni 2025
Polda DIY Tetapkan 7 Orang Tersangka Kasus Mafia Tanah Mbah Tupon, Begini Kronologinya

Polda DIY Tetapkan 7 Orang Tersangka Kasus Mafia Tanah Mbah Tupon, Begini Kronologinya

Jumat, 20 Juni 2025
Pembuang Sampah Sembarangan di Bantul Terekam CCTV, Bakal Diberi Sanksi?

Pembuang Sampah Sembarangan di Bantul Terekam CCTV, Bakal Diberi Sanksi?

Jumat, 20 Juni 2025
Gerakan Bangga Pakai Lokal, Mendag Sosialisasikan Program Gaspol

Gerakan Bangga Pakai Lokal, Mendag Sosialisasikan Program Gaspol

Jumat, 20 Juni 2025
Jam Terbang Jemaah Haji Pulang 21 Juni 2025, Cek Daftar Kloter dan Embarkasinya ...

Jam Terbang Jemaah Haji Pulang 21 Juni 2025, Cek Daftar Kloter dan Embarkasinya ...

Jumat, 20 Juni 2025
Harga Emas Antam Hari ini Jumat 20 Juni 2025 Turun Tipis, Cek Disini

Harga Emas Antam Hari ini Jumat 20 Juni 2025 Turun Tipis, Cek Disini

Jumat, 20 Juni 2025
Harga Emas Perhiasan Hari ini Jumat 20 Juni 2025 Stabil, Cek Rinciannya Disini ...

Harga Emas Perhiasan Hari ini Jumat 20 Juni 2025 Stabil, Cek Rinciannya Disini ...

Jumat, 20 Juni 2025