Berita , Pendidikan
Etiket Bermedia Virtual Menjadi Tema Dalam Webinar Prodi Administrasi Perkantoran ASMI Santa Maria Yogyakarta
Syarifatun
Etiket Bermedia Virtual Menjadi Tema Dalam Webinar Prodi Administrasi Perkantoran ASMI Santa Maria Yogyakarta
HARIANE- Etiket bermedia Virtual menjadi tema dalam webinar yang diadakan oleh Program Studi Administrasi Perkantoran ASMI Santa Maria Yogyakarta, Sabtu, 23 April 2022.
Webinar dengan tema Etiket Bermedia Virtual tersebut merupakan acara dalam memperingati hari Sekertaris dan juga menyambut Dies Natalies ASMI Santa Maria Yogyakarta yang akan dilaksanakan pada 1 Mei 2022.
Pembicara sekaligus Dosen ASMI Santa Maria Yogyakarta, Bambang S. Hastono mengatakan, Prodi Administrasi Perkantoran ASMI Santa Maria Yogyakarta mengadakan webinar dengan tema Etiket Bermedia Virtual, dengan tujuan agar peserta yang mengikuti dapat mengetahui serta mengubah sikap menjadi lebih beretiket dalam penggunaan media virtual.
"Di era yang serba digital ini, sangat penting untuk memperkaya wawasan tentang etiket bermedia virtual. Bagaimana bersikap santun dalam bermedia sosial, supaya bisa menempatkan diri dengan baik ketika bermedia sosial," ujarnya.
Menurutnya, sekarang ini berbagai aktivitas banyak beralih menggunakan media virtual atau online. Terlebih semenjak pandemi Covid-19. Serta karena seringkali dijumpai berbagai permasalahan mengenai etika, etiket dan netiket dalam penggunaan media virtual atau online.
Berdasarkan dari laporan We Are Social, pengguna aktif media sosial di Indonesia mencapai 191 juta pengguna pada Januari 2022. Jumlah tersebut naik 12,35 persen dari tahun sebelumnya, yang dimana sekitar 170 juta pengguna.
BACA JUGA : Heboh, 3 Pelaku Joget Tanpa Busana di Hotel Subang Akhirnya Terungkap, Begini Klarifikasi PelakuSerta dipastikan dalam setiap tahunnya, pengguna sosial media akan terus meningkat. Lima media sosial yang paling banyak penggunanya di Indonesia sekarang adalah WhatsApp, Tiktok, YouTube, Instagram dan juga Facebook. Lebih lanjut Bambang saat menyampaikan materi tentang Netiquette Sopan Santun di Dunia Maya diikuti oleh 250 peserta terdiri dari mahasiswa ASMI, alumni ASMI, Mahasiswa Kampus Stikes Notokususmo, guru SMA/SMK, beserta peserta umum lainnya itu mengatakan, etiket dalam membagikan sebuah konten melalui media sosial, lebih diutamakan untuk menghindari konten yang berbau sara, hoax, pelecehan, pornografi, penipuan serta pelanggaran hak cipta dan lain-lain. “Etiket tidak hanya di dunia nyata tetapi juga di dunia maya, ketika orang-orang kemudian berelasi dengan media sosial maka banyak orang-orang yang terlupa dengan etiket sehingga banyak orang-orang kemudian merasa tersakiti..” Ucap Bambang.
BACA JUGA : Presiden Jokowi Larang Ekspor Minyak Goreng dan Bahan Baku Mulai 28 April 2022, Imbas Kasus Korupsi Minyak Goreng?Tidak hanya dalam media sosial, etiket juga diperlukan dalam pelaksanaan pertemuan virtual seperti Zoom atau Gmeet dalam pertemuan resmi. Atau misalnya dalam pelaksanaan rapat, pembelajaran sekolah, maupun saat kuliah.