Inilah Sejumlah Fasilitas Mabit di Mina untuk Jamaah Haji Indonesia 2022
HARIANE – Fasilitas mabit di Mina untuk jamaah haji Indonesia menjadi salah satu hal yang menjadi perhatian khusus Kemenag.
Ini terjadi lantaran fasilitas mabit di Mina untuk jamaah haji Indonesia berpengaruh terhadap jalannya prosesi lempar jumroh.
Lantas apa saja jenis fasilitas mabit di Mina untuk jamaah haji Indonesia 2022? Berikut ulasan selengkapnya untuk Anda.
Fasilitas Mabit di Mina untuk Jamaah Haji Indonesia 2022
Puncak haji 2022 berlangsung mulai 9 – 13 Dzulhijjah 1443 H atau 8 – 12 Juli 2022 waktu Arab Saudi. Puncak haji dimulai dengan prosesi wukuf di Padang Arafah, bermalam di Muzdalifah dan mabit di Mina. Dilansir dari laman resmi Kementerian Agama Republik Indonesia, sebagian jamaah Indonesia ada yang tinggal di Mina hingga 12 Dzulhijjah 1443 H (nafar awal), dan hingga 13 Dzulhijjah 1443 H (nafar tsani).BACA JUGA : Terjadi Insiden Mati Listrik di Terowongan Mina Saat Ibadah Haji 2022, Ternyata Begini Kronologi Kejadiannya“Jemaah yang mengambil nafar awal akan mabit di Mina sampai 12 Dzulhijjah, sementara itu jamaah yang mengambil nafar tsani akan mabit di Mina hingga 13 Dzulhijjah,” tutur Wawan Djunaedi. Demi suksesnya rangkaian ibadah di Mina, Kemenag bekerja sama dengan pemerintah Arab Saudi untuk memberikan fasilitas terbaik untuk jamaah. Beberapa fasilitas mabit di Mina untuk jamaah haji Indonesia 2022 yaitu tersedianya tenda dengan perlengkapan yang lebih memadai, layanan katering tiga kali sehari, hingga tenda layanan kesehatan. “Saat ini juga sebagian jamaah ada yang telah melaksanakan Tawaf Ifadah di Masjidil Haram sebagai salah satu rukun haji. Selama di Mina jemaah di tempatkan di tenda-tenda di bawah pengelolaan maktab. Jumlah maktab tahun ini sebanyak 44 maktab,” imbuh Wawan Djunaedi. Wawan Djunaedi menambahkan, tenda layanan KKHI (Klinik Kesehatan Haji Indonesia) hanya memberikan layanan kesehatan yang tidak membutuhkan alat khusus.
