Berita

Gunungkidul Galakkan Gerakan Memandikan Sapi di Telaga

profile picture RAMADHANI
RAMADHANI
Gunungkidul Galakkan Gerakan Memandikan Sapi di Telaga
Peternak melakukan guyang sapi atau memandikan sapi di telaga Ploso, Giritirto, Purwosari, Gunungkidul. Foto : (Hariane/Ramadhani).

HARIANE – Belakangan ini, wabah penyakit ternak melanda wilayah Kabupaten Gunungkidul. Mulai dari LSD atau yang lebih dikenal dengan lato-lato, Penyakit Mulut dan Kuku (PMK), hingga antraks, menjadi perhatian sejumlah pihak.

Menyikapi kondisi tersebut, Pemerintah Kabupaten Gunungkidul melalui Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan mencanangkan gerakan Guyang Sapi atau memandikan sapi untuk menjaga kebersihan ternak serta mengantisipasi paparan penyakit pada hewan ternak.

“Kunci dari sapi yang sehat adalah kebersihan kandang dan tubuh sapi itu sendiri. Maka kami canangkan Gerakan Bersih Kandang (GBK) serta gerakan mengguyur sapi,” kata Bupati Gunungkidul, Endah Subekti Kuntariningsih saat kegiatan Guyang Sapi di Telaga Ploso, Kalurahan Giritirto, Kapanewon Purwosari, Jumat (25/04/2025).

Selain menjaga kebersihan dan kesejahteraan hewan, kegiatan Guyang Sapi ini juga bertujuan mendorong peternak agar lebih peduli terhadap lingkungan kandang mereka.

Gerakan ini juga menjadi sarana revitalisasi telaga-telaga di Gunungkidul secara alami. Pasalnya, pasca banyaknya revitalisasi dengan pengerukan alat berat dan penyemenan, fungsi sebagian besar telaga di Gunungkidul mengalami penurunan.

“Dari ratusan telaga yang ada, hanya sekitar 20 telaga yang airnya tidak pernah surut. Nah, kami ingin mengembalikan fungsi dan kondisi telaga seperti dulu. Selain gerakan seperti ini, nanti kami juga akan mengundang badan riset untuk melakukan penelitian dan merumuskan aksi apa yang harus dilakukan,” tandasnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Kabupaten Gunungkidul, Wibawanti Wulandari, menyampaikan bahwa program ini juga merupakan bentuk kesiapsiagaan dalam menghadapi ancaman penyakit menular pada hewan.

“Pencegahan lebih baik daripada pengobatan. Kami telah menandatangani Peraturan Bupati Nomor 10 Tahun 2025 tentang pemberian tali asih bagi peternak yang sapinya mati akibat penyakit seperti LSD, antraks, atau PMK,” ujar Wibawanti.

Selain itu, pihaknya juga melakukan vaksinasi, pemberian vitamin, dan obat cacing untuk ternak di wilayah tersebut.

Hingga kini, telah diberikan hampir 6.000 dosis vaksin gratis, 3.500 dosis vitamin, serta hampir 2.000 dosis obat cacing untuk ternak-ternak di Gunungkidul.

“Ini adalah bentuk intervensi pemerintah dalam menjaga kesehatan ternak rakyat, apalagi sebentar lagi kita akan memasuki momentum Hari Raya Iduladha,” pungkasnya.****

1
Ads Banner

BERITA TERKINI

Kompetisi Bahasa dan Sastra 2025 Tunjukkan Kota Yogyakarta dalam Menjaga Suluh Peradaban

Kompetisi Bahasa dan Sastra 2025 Tunjukkan Kota Yogyakarta dalam Menjaga Suluh Peradaban

Selasa, 01 Juli 2025
Qonitah, Inspirasi Atlet Disabilitas Kulon Progo Menuju Peparda 2025

Qonitah, Inspirasi Atlet Disabilitas Kulon Progo Menuju Peparda 2025

Selasa, 01 Juli 2025
Kulon Progo Targetkan 24 Medali Emas di Ajang Peparda 2025

Kulon Progo Targetkan 24 Medali Emas di Ajang Peparda 2025

Selasa, 01 Juli 2025
Polres Kulon Progo Siap Terima Kritik dari Masyarakat

Polres Kulon Progo Siap Terima Kritik dari Masyarakat

Selasa, 01 Juli 2025
Penuhi Kebutuhan Literasi Masyarakat, Perpustakaan Yogyakarta Kotabaru Buka Sampai Malam

Penuhi Kebutuhan Literasi Masyarakat, Perpustakaan Yogyakarta Kotabaru Buka Sampai Malam

Selasa, 01 Juli 2025
Realisasi Pembayaran PBB-P2 Bantul Capai Rp 43,7 Miliar di Triwulan II, 3 Kapanewon ...

Realisasi Pembayaran PBB-P2 Bantul Capai Rp 43,7 Miliar di Triwulan II, 3 Kapanewon ...

Selasa, 01 Juli 2025
‎Dampak Jebolnya Groundseal Srandakan, Ribuan Jiwa Terdampak Kekeringan

‎Dampak Jebolnya Groundseal Srandakan, Ribuan Jiwa Terdampak Kekeringan

Selasa, 01 Juli 2025
Harga BBM Non Subsidi Naik Per 1 Juli 2025, Ini Daftar Lengkapnya!

Harga BBM Non Subsidi Naik Per 1 Juli 2025, Ini Daftar Lengkapnya!

Selasa, 01 Juli 2025
Sidang Perdana Gugatan Perdata Kasus Mafia Tanah Mbah Tupon Ditunda Pekan Depan, Begini ...

Sidang Perdana Gugatan Perdata Kasus Mafia Tanah Mbah Tupon Ditunda Pekan Depan, Begini ...

Selasa, 01 Juli 2025
DPRD Gunungkidul Tolak Penurunan Target PAD, Kenapa ?

DPRD Gunungkidul Tolak Penurunan Target PAD, Kenapa ?

Selasa, 01 Juli 2025