Berita

Gunungkidul Targetkan Partisipasi Pemilih di Pilkada 2024 Capai 80 Persen

profile picture RAMADHANI
RAMADHANI
Gunungkidul Targetkan Partisipasi Pemilih di Pilkada 2024 Capai 80 Persen
Ketua KPU Gunungkidul, Asih Nuryanti saat ditemui di kantornya. Foto : (Hariane/Pandu).

HARIANE - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Gunungkidul menargetkan partisipasi pemilih pada Pilkada 2024 mencapai 80 persen. Target ini sesuai dengan capaian partisipasi pemilih pada Pilkada periode lalu.

Ketua KPU Gunungkidul, Asih Nuryanti, mengatakan pihaknya telah menetapkan target partisipasi pemilih pada Pilkada 2024.

Sesuai dengan evaluasi yang dilakukan pada Pilkada sebelumnya dan Pemilu 2024, pihaknya menetapkan target partisipasi mencapai 80 persen. Meski tergolong tinggi, ia optimis partisipasi pemilih pada Pilkada 2024 akan melampaui target yang telah ditentukan.

“Ada banyak pertimbangan hingga akhirnya target partisipasi ditentukan pada angka tersebut,” kata Asih Nuryanti.

Ia menyebutkan, pada tahun 2015, tingkat partisipasi pemilih mencapai 70 persen. Lima tahun kemudian, di Pilkada 2020, terjadi peningkatan menjadi 80,18 persen.Diharapkan tahun ini pun bisa melebihi capaian di tahun 2020.

Beberapa upaya akan dilakukan oleh KPU dan Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) untuk meningkatkan partisipasi pemilih, mulai dari sosialisasi pentingnya menggunakan hak suara pada Pilkada 2024, serta pendekatan terhadap pemilih pemula yang akan terus digencarkan oleh penyelenggara dan badan pengawas pemilihan.

“Sosialisasi ini sangat penting. Kami menggandeng berbagai instansi dan organisasi kemasyarakatan agar para pemilih pemula dan pemilik hak suara di seluruh golongan menggunakan hak mereka dalam pemilihan kepala daerah,” ucapnya.

Lebih lanjut, ia mengatakan bahwa berdasarkan data Daftar Pemilih Sementara yang diperoleh KPU dari petugas Pantarlih, terdapat 613.287 jiwa yang nantinya memiliki hak suara untuk mencoblos pasangan calon yang mereka dukung.

Hal senada juga diungkapkan oleh Ketua Bawaslu Gunungkidul, yang menyatakan pihaknya akan turut melakukan pengawasan terhadap penggunaan hak suara warga Kabupaten Gunungkidul.

Selain itu, pihaknya juga akan berupaya semaksimal mungkin memberikan edukasi mengenai pentingnya partisipasi pemilih.

“Sosialisasi tentu menjadi hal penting untuk memberikan pemahaman kepada masyarakat, termasuk pemilih pemula,” jelasnya.

Memasuki masa kampanye, pengawasan di tingkat Bawaslu hingga ke tingkat bawah pun akan semakin diperketat untuk mengantisipasi pelanggaran-pelanggaran kampanye dan hal-hal lainnya.

1
Ads Banner

BERITA TERKINI

Meresahkan! Geng Motor Magelang Bacok Warga, Mata dan Hidung Korban Luka Parah

Meresahkan! Geng Motor Magelang Bacok Warga, Mata dan Hidung Korban Luka Parah

Sabtu, 02 Agustus 2025
Kasus TKD Sampang Tak Kunjung Final, JPU dan Terdakwa Sama-Sama Ajukan Kasasi

Kasus TKD Sampang Tak Kunjung Final, JPU dan Terdakwa Sama-Sama Ajukan Kasasi

Sabtu, 02 Agustus 2025
Dua Bangkai Penyu Berukuran Jumbo Hebohkan Wisatawan Pantai Sepanjang

Dua Bangkai Penyu Berukuran Jumbo Hebohkan Wisatawan Pantai Sepanjang

Sabtu, 02 Agustus 2025
Aktifkan Kembali Organisasi Setelah Mati Suri, IKA-PMII DIY Kukuhkan Pengurus Wilayah Periode 2025-2030

Aktifkan Kembali Organisasi Setelah Mati Suri, IKA-PMII DIY Kukuhkan Pengurus Wilayah Periode 2025-2030

Sabtu, 02 Agustus 2025
Masih Belum Ditemukan, Ini Harapan Pihak Keluarga Wisatawan yang Hilang di Pantai Siung

Masih Belum Ditemukan, Ini Harapan Pihak Keluarga Wisatawan yang Hilang di Pantai Siung

Sabtu, 02 Agustus 2025
Gudang SDA Pemprov DKI Jakarta Ludes Dilahap Api, Masyarakat Panik

Gudang SDA Pemprov DKI Jakarta Ludes Dilahap Api, Masyarakat Panik

Sabtu, 02 Agustus 2025
Upaya Pencarian Wisatawan Hilang di Pantai Siung, Tim SAR Perluas Radius Penyisiran

Upaya Pencarian Wisatawan Hilang di Pantai Siung, Tim SAR Perluas Radius Penyisiran

Sabtu, 02 Agustus 2025
Kecelakaan di Sleman Adu Banteng NMax Vs Vario, 2 Pengendara Luka Serius

Kecelakaan di Sleman Adu Banteng NMax Vs Vario, 2 Pengendara Luka Serius

Sabtu, 02 Agustus 2025
Promosi Buku di Era Digital: Literasi, Branding, dan Peluang di Tengah Laju Platform

Promosi Buku di Era Digital: Literasi, Branding, dan Peluang di Tengah Laju Platform

Sabtu, 02 Agustus 2025
Talkshow Dari Toko Buku ke Komunitas FSY 2025, Upaya Merawat Literasi Lewat Komunitas ...

Talkshow Dari Toko Buku ke Komunitas FSY 2025, Upaya Merawat Literasi Lewat Komunitas ...

Sabtu, 02 Agustus 2025