HARIANE - Banjir di Semarang yang terjadi akibat hujan deras pada Rabu, 13 Maret 2024 yang melanda rata di Jawa Tengah menyebabkan sejumlah perjalanan kereta api harus mengambil jalur memutar.
Hal tersebut lantaran sejumlah titik jalur rel di wilayah daerah operasi Semarang tergenang air sehingga tidak memungkinkan untuk dilewati kereta api.
Berdasarkan rilis keterangan tertulis dari PT Kereta Api Indonesia, KAI Daop 4 Semarang menerapkan pola operasi perjalanan kereta api memutar dari jalur utara Jawa via jalur selatan jawa.
Franoto Wibowo selaku Manajer Humas KAI Daop 4 Semarang menyampaikan bahwa genangan air terjadi di tiga titik yaitu Petak Jalan Semarang Tawang Bank Jateng - Alastua, Petak Jalan Semarang Tawang Bank Jateng - Semarang Poncol, dan Petak Jalan Mangkang - Kaliwungu.
Keputusan pengalihan jalur kereta api di Semarang berdasarkan pemantauan situasi banjir di Semarang per Kamis, 14 Maret pukul 00.30 WIB yang masih belum menurun.
“Dengan kondisi saat ini per Kamis (14/3) pukul 00.30 WIB jalur KA pada 3 titik tersebut tergenang air dengan ketinggian lebih dari 10 cm di atas kop rel, sehingga tidak memungkinkan untuk dilewati perjalanan kereta api yang berdampak pada perubahan pola operasi beberapa KA di lintas utara jawa,” jelas Franoto.
Berikut adalah daftar perjalanan kereta api yang dialihkan per pukul 00.30 WIB:
1. KA 4 Argo Bromo Anggrek, yang semula berelasi dari Jakarta-Semarang-Surabaya diputar perjalanannya menjadi Jakarta-Tegal-Prupuk-Purwokerto-Surabaya
2. KA 77F Pandalungan, yang semula berelasi Jember-Surabaya-Semarang-Jakarta diputar perjalanannya menjadi Jember-Surabaya-Brumbung-Gundih-Solo-Jakarta
3. KA 57 Brawijaya, yang semula berelasi Malang-Solo-Semarang-Jakarta diputar perjalanannya menjadi Malang-Solo-Prupuk-Purwokerto-Jakarta
4. KA 3 Argo Bromo Anggrek, yang semula berelasi dari Surabaya-Semarang-Jakarta diputar perjalanannya menjadi Surabaya-Brumbung-Gundih-Solo-Jakarta.
KAI Daop 4 Semarang pun menyampaikan permohonan maaf atas diberlakukannya jalur perjalanan kereta api di Semarang terutama kepada pelanggan yang terimbas.