Berita , Artikel , Headline

Indonesia Kecam Aksi Penghinaan Nabi Muhammad yang Terjadi di India, Begini Tanggapan Jaishankar

profile picture Ima Rahma Mutia
Ima Rahma Mutia
Indonesia Kecam Aksi Penghinaan Nabi Muhammad yang Terjadi di India, Begini Tanggapan Jaishankar
Indonesia Kecam Aksi Penghinaan Nabi Muhammad yang Terjadi di India, Begini Tanggapan Jaishankar
HARIANE – Indonesia kecam aksi penghinaan Nabi Muhammad yang menimbulkan polemik besar di India.
Indonesia kecam aksi penghinaan Nabi Muhammad disampaikan oleh Menteri Luar negeri Indonesia, Retno Marsudi saat menghadiri acara Peremuan Komisi Bersama.
Kabar mengenai Indonesia kecam aksi penghinaan Nabi Muhammad di India tampaknya menjadi perhatian serius oleh Menteri Luar Negeri India.
Dalam kesempatan tersebut, Jaishankar selaku menteri Luar Negeri India mengatakan kalau dua pelaku sudah dinonaktifkan dari jabatannya.
Jum’at, 17 Juni 2022, Menteri Luar Negeri Indonesia menghadiri pertemuan Komisi Bersama di New Delhi, India. Dalam acara tersebut, ternyata Retno marsudi tidak hanya membahas perihal kerja sama antara Indonesia dan India.
Namun Retno Marsudi juga menyampaikan bahwa Indonesia kecam aksi penghinaan Nabi Muhammad yang bulan lalu terjadi di India.
Hal tersebut disampaikan oleh Retno Marsudi langsung pada Jaishankar yang menjabat sebagai Menteri Luar Negeri India.
BACA JUGA : Rasisme masih ada, India Tolak Warga Muslim Hingga Larangan Menggunakan Hijab di Lingkungan Sekolah

Indonesia Kecam Aksi Penghinaan Nabi Muhammad yang Terjadi di India

Dilansir dari kanal Youtube MoFa Indonesia, Retno marsudi juga menyampaikan tanggapan Jaishankar terkait aksi Indonesia yang mengecam aksi penghinaan tersebut.
Dua politisi dari Partai BJP (Bharatiya Janata) yang sempat membuat umat Islam marah lantaran menghina Nabi Muhammad kini telah diberhentikan dari jabatannya dan telah diberhentikan dari Partai.
Selain itu, Jaishankar juga menyatakan bahwa ucapan dua politisi tersebut tidak mencerminkan posisi partai BJP maupun posisi Pemerintah India.
Ads Banner

BERITA TERKINI

Peringati Hari Kartini, Bupati Gunungkidul: Perempuan Tidak Boleh Takut Bersaing

Peringati Hari Kartini, Bupati Gunungkidul: Perempuan Tidak Boleh Takut Bersaing

Senin, 21 April 2025
Tren Coffee Shop Menjamur, Pemkab Sleman Dorong Produktivitas Kopi Merapi

Tren Coffee Shop Menjamur, Pemkab Sleman Dorong Produktivitas Kopi Merapi

Senin, 21 April 2025
Muncul Nama Kaliurang Pada Minuman Beralkohol, Pemkab Sleman Mensomasi Perusahaan

Muncul Nama Kaliurang Pada Minuman Beralkohol, Pemkab Sleman Mensomasi Perusahaan

Senin, 21 April 2025
Pengakuan Pelaku Penyerangan di Pom Jalan Parangtritis Bantul, Sempat Adu Tantang dengan Korban

Pengakuan Pelaku Penyerangan di Pom Jalan Parangtritis Bantul, Sempat Adu Tantang dengan Korban

Senin, 21 April 2025
Damkar Pekalongan Dapat Laporan Kebakaran Palsu, Pelapor Bisa Kena Pidana

Damkar Pekalongan Dapat Laporan Kebakaran Palsu, Pelapor Bisa Kena Pidana

Senin, 21 April 2025
Pemalakan di Toko Sembako Banjaran Bandung, Pembeli Diancam Pakai Sajam

Pemalakan di Toko Sembako Banjaran Bandung, Pembeli Diancam Pakai Sajam

Senin, 21 April 2025
Kakek di Bantul Nekat Curi Uang hingga Emas Perhiasan Milik Tetangganya, Alasannya Bikin ...

Kakek di Bantul Nekat Curi Uang hingga Emas Perhiasan Milik Tetangganya, Alasannya Bikin ...

Senin, 21 April 2025
Kecelakaan di Comal Baru Pemalang, Tronton Sasak Pemotor dan Terperosok ke Parit

Kecelakaan di Comal Baru Pemalang, Tronton Sasak Pemotor dan Terperosok ke Parit

Senin, 21 April 2025
Calon Jamaah Haji Gunungkidul Akan Jalani Vaksinasi Miningitis dan Polio

Calon Jamaah Haji Gunungkidul Akan Jalani Vaksinasi Miningitis dan Polio

Senin, 21 April 2025
Wow, Harga Emas Antam Hari ini Senin 21 April 2025 Naik Rp 15 ...

Wow, Harga Emas Antam Hari ini Senin 21 April 2025 Naik Rp 15 ...

Senin, 21 April 2025