Berita , D.I Yogyakarta

Jadi Tersangka Pelecehan Pegawai Magang, Oknum ASN di Gunungkidul Diberhentikan Sementara

profile picture Pandu S
Pandu S
Jadi Tersangka Pelecehan Pegawai Magang, Oknum ASN di Gunungkidul Diberhentikan Sementara
Kepala BKPPD Gunungkidul, Iskandar Saat Memberi Keterangan Pemberhentian Sementara ASN Gunungkidul. (Foto: Hariane/ Pandu)

HARIANE - Bupati Gunungkidul, Daerah Istimewa Yogyakarta Sunaryanta memberhentikan sementara seorang Aparatur Sipil Negara (ASN) berinisial STP, yang bertugas di salah satu instansi kesehatan di Lingkungan Pemerintahan Kabupaten Gunungkidul. Diketahui, STP diberhentikan sementara, setelah ditetapkan sebagai tersangka dan ditahan atas kasus pelecehan seksual.

Pemberhentian sementara ini berdasarkan atas Keputusan Bupati Gunungkidul Nomor 04/UP/Kep.D/HK/D4/2024. Selain itu, pemberhentian STP ini dilakukan setelah adanya keputusan dari Kepala Kejaksaan Negeri Wonosari, yang menetapkan STP sebagai tersangka.

Kepala Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan Daerah (BKPPD) Gunungkidul, Iskandar mengatakan, Bupati Gunungkidul mengeluarkan keputusan untuk diberhentikan sementara, terhitung mulai tanggal 29 April 2024 lalu.

"Keputusan diberhentikan sementara, mulai tanggal 29 April lalu," kata Iskandar saat ditemui di Kantor BKPPD Gunungkidul pada Rabu, 8 Mei 2024.

Sebelumnya, pada tanggal 3 November 2023 STP dilaporkan oleh IY, seorang tenaga medis yang masih berstatus magang di salah satu Instansi Kesehatan di Kabupaten Gunungkidul. STP dilaporkan atas dugaan pelecehan seksual terhadap IY.

"Laporan disampaikan kepada Bupati dan Polres Gunungkidul," ucap Iskandar.

Berdasarkan laporan tersebut, pada tanggal 12 November 2023 lalu, BKPPD Gunungkidul kemudian melakukan klarifikasi kepegawaian, dan membentuk Tim Pemeriksa Dugaan Pelanggaran Disiplin. Pemeriksaan terhadap STP juga dilakukan oleh Kejaksaan Negeri Gunungkidul.

Pada tanggal 22 Januari 2024, Kepala Kejaksaan Negeri Gunungkidul menetapkan STP sebagai tersangka, serta dikeluarkan surat perintah penahanan.

"Mulai 29 April, STP sudah ditahan," tambahnya.

Sanksi disiplin berupa pemberhentian sementara ini berdasarkan ketentuan Pasal 53 ayat (2) Undang-undang Nomor 20 Tahun 2023 tentang Aparatur Sipil Negara. Setelah ditetapkan sebagai tersangka dan ditahan di Rutan Wonosari, STP diberhentikan sementara sebagai ASN.****

1
Ads Banner

BERITA TERKINI

Usai Resmi Melapor, Keempat Korban Pelecehan Seksual di Gunungkidul Jalani Visum

Usai Resmi Melapor, Keempat Korban Pelecehan Seksual di Gunungkidul Jalani Visum

Sabtu, 27 Juli 2024 06:14 WIB
Respons Kemenkes Soal Masih Ada Orang Tua yang Enggan Anaknya Diimunisasi Polio pada ...

Respons Kemenkes Soal Masih Ada Orang Tua yang Enggan Anaknya Diimunisasi Polio pada ...

Jumat, 26 Juli 2024 23:29 WIB
Kotabaru Ceria Kembali Digelar, Dimeriahkan Berbagai Kegiatan Kesenian Hingga Bazar di Pedestrian Jalan ...

Kotabaru Ceria Kembali Digelar, Dimeriahkan Berbagai Kegiatan Kesenian Hingga Bazar di Pedestrian Jalan ...

Jumat, 26 Juli 2024 23:07 WIB
Jadwal KRL Bogor Manggarai 27-31 Juli 2024, Cek Jam Berangkat Hari Ini

Jadwal KRL Bogor Manggarai 27-31 Juli 2024, Cek Jam Berangkat Hari Ini

Jumat, 26 Juli 2024 22:31 WIB
Inspiratif! Anak Pengrajin Bambu asal Buleleng Bali Diterima Kuliah Gratis di UGM

Inspiratif! Anak Pengrajin Bambu asal Buleleng Bali Diterima Kuliah Gratis di UGM

Jumat, 26 Juli 2024 21:45 WIB
Peringatan Gelombang Tinggi di Perairan Tanjung Priok, Waspada Tanggal 26 - 28 Juli ...

Peringatan Gelombang Tinggi di Perairan Tanjung Priok, Waspada Tanggal 26 - 28 Juli ...

Jumat, 26 Juli 2024 21:45 WIB
PIN Polio Tahap 2 Berlangsung, Orang Tua Enggan Anaknya Diberi Imunisasi Tambahan, Kenapa?

PIN Polio Tahap 2 Berlangsung, Orang Tua Enggan Anaknya Diberi Imunisasi Tambahan, Kenapa?

Jumat, 26 Juli 2024 21:44 WIB
Hore! Disdukcapil Buka Layanan di BCE, Perekaman E-KTP Sambil Jalan-jalan

Hore! Disdukcapil Buka Layanan di BCE, Perekaman E-KTP Sambil Jalan-jalan

Jumat, 26 Juli 2024 19:08 WIB
Per Juni 2024, DP3AP2KB Kota Yogyakarta Mencatat Puluhan Kekerasan yang Terjadi Pada Anak

Per Juni 2024, DP3AP2KB Kota Yogyakarta Mencatat Puluhan Kekerasan yang Terjadi Pada Anak

Jumat, 26 Juli 2024 18:10 WIB
Kasus Tewasnya Mahasiswa Unisa, JPW Desak Polisi Tangkap Pelaku Pembawa Sajam

Kasus Tewasnya Mahasiswa Unisa, JPW Desak Polisi Tangkap Pelaku Pembawa Sajam

Jumat, 26 Juli 2024 14:09 WIB