Jamaah Kepergok Bawa Kerikil dalam Koper, PPIH : Sudah Disediakan saat Puncak Haji 2024

HARIANE – Jelang puncak haji 2024, Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi Daker Bandara, Mulyono memberi pesan kepada jamaah.

Dalam keterangannya, ia mengimbau agar jamaah tidak perlu membawa batu kerikil dari tanah air untuk lempar jumroh.

“Jemaah tidak perlu membawa batu dari tahan air, karena batu-batu tersebut sudah tersedia sangat banyak di Muzdalifah,” ujarnya dikutip dari Kemenag.

Pesan tersebut ia sampaikan setelah mendapati satu jamaah yang membawa banyak batu kerikil dalam koper bagasinya dan menimbulkan kecurigaan.

Akibat perbuatannya, jamaah tersebut harus melewati rangkaian pemeriksaan dan menyebabkan rombongannya terlambat ke Makkah.

Jamaah Dibekali Kerikil untuk Melontar Jumrah saat Puncak Haji 2024

Seperti yang telah diberitakan sebelumnya, PPIH mulai mengatur skema puncak haji 2024 demi kenyamanan, kemudahan dan kelancaran ibadah.

Salah satu kemudahan yang akan dirasakan oleh jamaah Indonesia yaitu penyediaan sejumlah kerikil untuk melontar jumrah.

“Kita juga telah memikirkan penyediaan kerikil untuk melontar jumroh. Jadi meskipun tidak turun di Muzdalifah (murur) jamaah tidak perlu khawatir tidak dapat kerikil. Itu kami bekasi sejak jamaah ada di Arafah,” terag Subhan Cholid dikutip dari Kemenag.

Menurutnya, jumlah kerikil yang akan dibagikan kepada jamaah yaitu 70 buah. Jumlah tersebut dianggap cukup untuk melontar jumrah Aqabah hingga selesai nafar tsani.

“Jadi nanti, di saat jamaah di Arafah akan ada pembagian kantong kerikil beserta snack berat untuk di Muzdalifah. Nah ini dua-duanya dibawa,” imbuhnya.

Sebagai tambahan informasi, waktu terakhir pemberangkatan jamaah haji dari Indonesia menuju ke Jeddah adalah Senin, 10 Juni 2024.